Bedah Teknologi Honda All New Brio 2018

14/09/2018 | Arfian Alamsyah

Tampak depan Honda All New Brio 2018

Sepintas tak ada ubahan, namun teknologi sebenarnya ditingkatkan. (Foto : Arfian / Mobilmo.com)

1. Aerodinamika

Semua mobil Honda yang dijual pada area Asia-Pasifik pasti dites Prachinburi Proving Ground

Sirkuit dan markas riset dan pengembangan Honda Asia-Pasifik. (Foto : Arfian / Mobilmo.com)

Bisa dibilang ubahan terbesar pada Honda All New Brio 2018 ini adalah dari sector aerodinamikanya. Sektor ini digarap begitu serius oleh tim riset dan pengembangan Honda Asia-Pasifik yang berpusat di Prachinburi Thailand. Semua model Honda yang dijual di Indonesia pasti akan menjalani pengetesan terlebih dahulu di lokasi ini.

Nilai Coefficient of drag Honda All New Brio kini lebih baik 0,02

Nilai Coefficient of drag Honda All New Brio membaik 0,02 dari pendahulunya. (Foto : Arfian / Mobilmo.com)

“Total nilai dari coefficient of drag dari Honda All New Brio ini membaik 0,02 bila dibandingkan dengan pendahulunya. Untuk mobil ini kami fokus mengembangkan desain engine hood (kap mesin) baru, dan area sekitar lampu belakang,” papar Tsutomu Harano, Large Project Leader All New Brio, Honda R&D Asia Pasific Co., Ltd. Kepada Mobilmo.com.

>>> Berapa sih harga resmi Honda All New Brio 2018? 

Pembenahan aerodinamika dari sisi bawah kendaraan

Tim riset dan pengembangan Honda sangat serius memperbaiki aliran angin dimobil ini. (Foto : Arfian / Mobilmo.com)

Tidak hanya itu, Honda All New Brio 2018 ini kini juga membenahi sisi underbody part (bagian bawah kendaraan) yang berfungsi mereduksi hambatan angin pada bagian ini. Diantaranya dengan pemasangan cover bawah mobil yang berfungsi ganda, sebagai pelindung dari benturan dan juga pengarah aliran udara seperti di mobil balap F1.

>>> Sudah dipajang lebih dahulu di GIIAS 2018, kenapa lama sekali harga All New Brio 2018 keluar?

Tampak desain pelek yang aerodinamis akan menguragi turbulensi pada roda

Desain pelek tidak hanya harus enak dipandang, namun juga wajib membantu sektor aerodinamika. (Foto : Arfian / Mobilmo.com)

Desain pelek dari All New Honda Brio 2018 ini pun enggak sembarangan, khususnya untuk varian Satya. Hal ini dikarenakan bentuk spoke-nya juga dirancang untuk membantu membuang turbulensi udara sehingga mobil akan melaju lebih bebas dari hambatan udara. “Sehingga, dampak yang dirasakan langsung adalah konsumsi bahan bakar dapat menjadi lebih irit,” tambah Tsutomu Harano lagi.

>>> Berbagai berita mobil baru di dalam dan luar negeri hanya ada di sini

2. Rangka

Tampak rangka pada All New Honda Brio menggunakan material yang lebih kokoh dan menyerap benturan

Yang kami lingkari berwarna oranye itu adalah tingkat kekuatan material baru di All New Honda Brio pada masing-masing bagian. (Foto : Arfian / Mobilmo.com)

Secara total, Honda All New Brio 2018 ini bertambah berat hingga 20 kilogram. “Khusus untuk bagian rangkanya sendiri lebih berat 5 kilogram, hal itu dikarenakan kami memang menggunakan beberapa material dengan tingkat kekuatan baru. Hal ini akan berdampak positif pada tingkat rigiditas sasis mobil,” tambahnya lagi saat diwawancarai langsung oleh Mobilmo.com.

Adapun rincian struktur rangkanya, di bawah bagian depan, hingga samping sepatbor pakai material dengan kekuatan 590 MPa, sementara untuk bagian belakang mesin, rangka samping kiri serta kanan pakai material rangka dengan kekuatan 440 MPa, serta sisanya di bagian fender belakang pakai material dengan kekuatan 270 MPa. Tak heran, mobil ini tetap mendapat rating crash test 4 bintang di ASIAN N-CAP.

>>> Mau beli Honda All New Brio secara kredit? Ini dia DP yang Anda harus bayarkan

3. Mesin

Terlihat sebuah mesin Honda All New Brio 2018

Mesin Honda All New Brio berkode L12 mendapat penyepurnaan pada beberapa komponen. (Foto : Arfian / Mobilmo.com)

Sepintas tidak ada yang ber-ubah di sektor dapur pacu mobil ini. Mau dilihat secara kasat mata, dari bentuk hingga kode mesinnya masih sama saja, yakni menggunakan unit berkode L12. Yang patut diperhatikan adalah grafik torsinya yang lebih baik dan merata. Kini dengan mapping pada ECU yang diatur sedemikian rupa agar torsinya dapat meningkat meski hanya 1 Nm bila dibandingkan dengan Brio generasi sebelumnya.

>>> Kurang sreg dengan tampilan Honda Brio terbaru? Coba lihat pendapat kami mengenai varian lama

Terlihat grafik dynotes internal Honda All New Brio 2018

Grafik sebaran torsi dan tenaga kini dibuat se-linear mungkin pada All New Brio 2018. (Foto : Arfian / Mobilmo.com)

Hal ini bisa terjadi karena tim riset dan pengembangan Honda menerapkan tiga tuning khusus agar mesin ini semakin efisien dan juga bertenaga. Pertama dengan mereduksi friksi, menggunakan slender cam chain and enhanced chain tensioner, tambahan belt tensioner otomatis, serta plateau honing. Kedua adalah dengan mereduksi emisi, caranya dengan menerapkan exhaust manifold yang terintegrasi dengan cylinder head. Exhaust manifold ini terdiri dari enhanced combustion chamber cooling, high-tumbler flow intake port, dan enhanced combustion chamber knock-resistance. Terakhir dengan mengubah sistem katalis yang dilangsungkan ke exhaust manifold.

>>> Nah, ini dia fitur andalan Honda Brio

4. Transmisi

Tampak transmisi CVT dari Honda All New Brio mendapat banyak penyempurnaan

CVT mendapat setup range rasion yang lebih panjang, minim friksi dan lebih ringan. (Foto : Arfian / Mobilmo.com)

Dari sektor penerus daya juga mendapat sentuhan ubahan yang membantu laju mobil semakin efisien namun juga memiliki akselerasi yang memadai. Diantaranya CVT dengan teknologi earth dreams technology ini direduksi friksinya, mengurangi bobot pada frame CVT itu sendiri. Sayangnya, Mr Tsutomu Harano enggan untuk memberi tahu kami dari Mobilmo.com mengenai berapa selisih berat frame CVT tersebut.

>>> Anda berjiwa muda dan enerjik? Ini 7 alasan Honda Civic Estilo cocok untuk Anda

5. Suspensi

Tampak layout suspensi depan dan belakang dari Honda All New Brio 2018

Tuning dilakukan pada bagian depan dan belakang suspensi All New Brio 2018. (Foto : Arfian / Mobilmo.com)

Penambahan bobot seberat 20 kilogram (berat total Honda All New Brio RS adalah 975 kilogram) pada Honda All New Brio 2018 tentunya membutuhkan setup suspensi yang lebih proper. “Pada bagian depan, kami melakukan setup suspensi dengan mengubah spring rate, lalu ukuran stabiliser depan khusus LCGC (Satya), kita perkuat dengan menambah ketebalannya jadi 18 mm, dari yang sebelumnya hanya 17 mm,” tambah pria aseli Jepang ini ke Mobilmo.com.

>>> Minat dengan MPV Honda? Lihat disini dulu dong, ada refrensinya nih

Tampak sebuah grafik yaw sensor pada Honda All New Brio 2018

Setup EPS dilakukan untuk mempertahankan sisi fun to drive mobil ini. (Foto : Arfian / Mobilmo.com)

Tidak hanya itu, sensor rasio pada Electronic Power Steering juga turut dikalibrasi, hasilnya feel kemudi diklaim menjadi lebih presisi. Suspensi belakang juga tidak luput dari sentuhan tuning agar semakin nyaman dan memiliki handling yang tetap baik. Standar tekanan angin ban belakang juga naik sekitar 1,45 psi dari standarnya. Oh ya, hebatnya kini rasio distribusi bobot antara depan dan belakang lebih baik hingga 62%.

>>> Selain Jakarta, All New Brio 2018 juga dipamerkan di luar kota lho, disini kota yang kebagian

Tampak Honda All New Brio 2018 berwarna carnival yellow.

Kami menjadi semakin tidak sabar mencoba All New Honda Brio 2018 ini. (Foto : Arfian / Mobilmo.com)

Jujur saja, melihat ubahannya yang cukup banyak dan pada bagian yang vital, kami dari Mobilmo.com jadi tidak sabar menunggu undangan PT. Honda Prospect Motor untuk segera menjajal All New Brio 2018 yang terbaru ini. 

>>> Intip informasi terkini dunia otomotif hanya ada di Mobilmo

Berita sama topik

  • 22/06/2021 | Fatchur Sag

    General Motors Luncurkan Baojun Valli di China

    General Motors mengumumkan telah meluncurkan Baojun Valli di China, mobil baru bergenre station wagon dengan mesin turbocharged 1.500 cc.

  • 01/04/2021 | Abdul

    Teknologi Media Control Di Mobil, Memungkinkan Sistem Infotainment Menggunakan Smartphone

    Sistem infotainment menggunakan smartphone menjadi salah satu hal unik yang diberikan pada kendaraan. Kesan canggih dan modern juga terlihat karena kepraktisannya. Nah Adapun salah satu perusahaan yang mengenmbangkan hal tersebut adalah Dacia yang merupakan perusahaan otomotif berasal dari Jerman dan dimiliki oleh Renault.

  • 25/03/2021 | Abdul

    Pengembangan Toyota GR Yaris Tidak Sembarangan, 126 Unit Jatah Indonesia

    Toyota GR Yaris diproduksi hanya 25 ribu unit saja, itupun untuk seluruh negara di dunia. Untuk Indonesia mendapatkan jatah hanya 126 unit saja, hal tersebut berkat keaktifan Indonesia dalam ikut ambil bagian dalam kompetisi balap dalam skala nasional maupun internasional. Bagi yang berniat ingin memilikinya sebaiknya bersiap, pemesanan dilakukan tanggal 25 Maret 2021.