Ada Hentakan Saat Memindahkan Posisi Tuas Transmisi AT Indikasi Girboks Rusak? Nanti Dulu...

Ada anggapan jika ada terasa gejalan hentakan cukup kuat saat memindahkan posisi tuas transmisi otomatis atau AT (Automatic Transmision) adalah suatu bentuk indikasi terhadap kerusakan girboks otomatisnya. Tentunya ini menjadi momok tersendiri, sebab seperti yang kita ketahui bersama, biaya perbaikan transmisi otomatis itu merupakan salah satu biaya perbaikan mobil yang besar, tapi apa benar? Nanti dulu... Jangan terlalu cepat mengambil kesimpulan, simak penjelasan teknis kami berikut agar Anda dapat paham dan lebih mudah dalam menganalisa jenis kerusakan yang terjadi, tidak melulu transmisi otomatis menjadi kambing hitam.

>>> Jangan jorok! Ini yang akan terjadi jika Anda jorok di kabin mobil Anda

Jangan asal percaya kata mekanik, kerusakan transmisi otomatis bukan seperti itu

Pertama Anda harus mengetahui ciri-ciri transmisi otomatis bermasalah, yang pertama adalah gejalanya, karena bukan berarti ketika memindahkan posisi tuas transmisi otomatis itu pasti indikasi girboks rusak. Karena gejala mengenai girboks atau transmisi otomatis yang mulai rusak, telah kami ulas secara tuntas dan mendalam pada artikel khusus disini. "Bisa saja dari karet engine mounting-nya yang sudah kena, karet engine mounting atau dudukan mesin, bertugas untuk memegang mesin, transmisi, dikaitkan dengan bodi, jika part itu rusak bisa timbul gejala hentakan," papar Yongki Prioutomo salah satu mekanik senior di Indonesia.

>>> Ingin membeli mobil baru? Dapatkan daftar lengkapnya di sini

Cek karet engine mounting dulu, siapa tahu sudah aus atau rusak, jadi hentakan mesin terasa ke kabin

Mantan pembalap drag race pada era 1990-an ini juga menambahkan jika kerusakan engine mounting dapat menyebabkan 'kenyamanan' mobil menjadi jauh berkurang. "Yang perlu diketahui, girboks atau transmisi otomatis itu benda yang terendam dengan oli, kerusakan transmisi otomatis gejalanya bukan menghentak dengan hebat seperti itu," jelasnya di VLOG Bengkel Motomobi. Menilik penjelasannya, bisa saja benar, atau bahkan bagi mobil berpenggerak roda depan, bisa saja as rodanya sudah mulai rusak atau aus. So, sebaiknya dicek dulu sob, jangan mudah percaya apabila montir asal bilang itu gejala kerusakan transmisi otomatis.

>>> Klik di sini untuk mengupdate tips dan trik otomotif terbaru lainnya!