Ini Alasan Mengapa Mobil Pick Up Selalu Pakai Penggerak Roda Belakang

22/11/2019 | Arfian Alamsyah

Gambar menunjukkan gardan Suzuki New Carry Pick Up 2019

Gardan di bagian belakang membuat daya angkut mobil pick up lebih kuat

Saat ini pasar mobil niaga jenis pick up semakin ramai di Indonesia. Mulai dari Isuzu Traga, Mitubishi L300, Daihatsu GranMax, New Suzuki Carry Pick Up, DFSK Super Cab, hingga kelas ringan dengan kapasitas angkut di bawah satu ton seperti Daihatsu Hi-max. Semua mobil yang kami sebutkan tadi menggunakan format penggerak roda belakang alias RWD. Lantas, mengapa mobil pick up selalu pakai penggerak roda belakang?

>>> Keunggulan Mesin Toyota 1TR-FE, Dari 2004 Hingga Hari Ini

Gambar menunjukkan bagian belakang New Suzuki Carry Pick Up 2019

Ketika diisi beban, ban belakang mobil pick up lebih baik mendapatkan traksi

Ternyata alasannya adalah untuk kebutuhan traksi. Roda belakang akan mendapatkan traksi maksimal saat bak angkut terisi. Dengan traksi yang semakin baik ke permukaan jalan, maka mobil pick up akan semakin aman ketika hendak bermanuver, mengerem bahkan berakselerasi. Maka tak heran, semua mobil pick up menggunakan sistem penggerak mobil RWD. 

Gambar menunjukkan transmisi New Suzuki Carry Pick Up 2019

Meski gerak belakang tidak efisien namun kuat dan bandel

Terlebih penggerak roda belakang RWD jauh lebih kuat dan bandel. Meskipun sistem penggerak roda belakang ini tidak efisien, karena banyak loss energy alias energi yang terbuang sia-sia. Mulai transfer tenaga dari mesin ke kopel hingga as roda banyak energi yang terbuang. Namun, mobil pick up dengan penggerak roda belakang masih dinilai paling baik dari segi keamanan dan kekuatan.

>>> Ingin membeli mobil bekas? Dapatkan daftarnya di sini

Video penjelasan tentang layout penggerak mobil

>>> Klik di sini untuk mengupdate tips dan trik otomotif terbaru lainnya!

Berita sama topik