Truk Terguling di Tol Jagorawi Ingatkan Bahaya Mengemudi Dalam Kondisi Mengantuk
11/07/2019 | Fatchur Sag
Satu unit truk box pengangkut minyak dan tisu terguling di jalan Tol Jagorawai KM 0+800 Cawang, Jakarta Timur arah Bogor, Selasa (9/7/2019). Meski tidak sampai menimbulkan korban jiwa, namun peristiwa ini cukup mengejutkan karena terjadi di siang hari dan lalu lintas dalam kondisi lancar. Menurut si kernet, Mawi truk yang dikendarainya dalam kondisi normal dan berjalan juga tak begitu kencang. Petugas menduga pengemudi mengantuk sehingga gagal menontrol kendaraannya.
“Jalannya lancar dan kami jalan enggak kencang, cuma terus oleng ke kiri, nabrak pembatas jalan dan terbalik,” kata Mawi di lokasi seperti dikutip dari situs resmi ntmcpolri.
>>> Ingin membeli mobil bekas terbaik di pasaran? Dapatkan informasinya di sini
Kecelakaan di jalan raya lebih dominan karena faktor manusia
Meski masih dalam proses penyidikan dugaan polisi terkait pengemudi yang mengantuk ini patut jadi perhatian pengemudi yang lain. Tidak peduli mobil apa yang dikendarai, mengemudi dalam kondisi mengantuk sama-sama berbahaya. Menurut Praktisi Kesehatan Tidur dr Andreas Prasadja, RSPGT, mengemudi dalam kondisi ini malah lebih berbahaya dibanding mengemudi dalam keadaan mabuk.
"Mengendara dalam kondisi mengantuk itu lebih berbahaya dibanding mabuk. Mengemudi dalam kondisi mengantuk bahayanya adalah kemampuan konsentrasi, kewaspadaan, respons refleksnya sudah buruk," tutur dokter yang bekerja di RS Mitra Keluarga Kemayoran, seperti dikutip dari DetikHealt, (1/6/2019).
>>> Kenali Bahaya Microsleep Saat Mengemudi, Lakukan Ini Untuk Menghindari
Mengemudi dalam kondisi mengantuk lebih berbahaya dibanding pengemudi mabuk
- Yang pertama memburuknya kemampuan untuk berkonsentrasi. Dalam kondisi ini mobil terkadang keluar jalur tanpa disadari, seperti pada kasus truk terguling di atas. Atau yang seharusnya berbelok masih tetap lurus saja, nyelonong ke jalur lain.
- Kedua menurunnya tingkat kewaspadaan. Pengemudi bisa saja tidak mempedulikan kendaraan lain datang dari persimpangan dan memotong jalan. Pengemudi terkadang juga kurang waspada saat menyalip sehingga saat melakukan overtake tidak melihat spion. Padahal di saat yang sama ada kendaraan lain datang begitu kencang dari belakang.
- Ketiga respon reflek memburuk. Ini juga jadi faktor utama terjadinya kecelakaan. Dikarenakan mengantuk refleks pengemudi menurun drastis seperti gagal menghindar dan gagal melakukan pengereman.
dr. Andreas menambahkan data di kepolisian mencatat peristiwa kecelakaan yang terjadi pada saat arus mudik lebaran setiap tahun, didominasi gagalnya pengemudi mengontrol kendaraan. Mereka mengemudi dalam kondisi mengantuk dan terus memaksakan untuk mengemudi.
>>> Inilah Obat Paling Ampuh Usir Ngantuk Saat Menyetir
Tidak ada cara paling manjur mengusir ngantuk selain istirahat dan tidur
Yang wajib diperhatikan pula buat para pengemudi bahwa tidak ada obat untuk mengusir ngantuk selain dari pada tidur. Tentu saja tidur harus dilakukan di tempat yang aman dan tidak mengganggu pengendara lain. Bisa di rest area, di rumah makan, di SPBU dan yang lain.
>>> Klik di sini untuk mengupdate tips dan trik otomotif terbaru lainnya!
Berita sama topik
-
10/01/2022 | Abdul
Ingin Menyalip Kendaraan, Perhatikan Etika Dan Aturannya
Di jalanan saling menyalip menjadi salah satu hal yang lumrah, apalagi saat seseorang terburu-buru maka akan melaju lebih cepat agar sampai tujuan. Namun menyalip kendaraan juga ada aturan dan etikanya jadi tidak boleh dilakukan sembarangan karena bisa menimbulkan bahaya.
-
13/09/2021 | Abdul
Mengetahui Jarak Antar Rest Area Jalan Tol Sebagai Tambahan Informasi
Pembangunan rest area di jalan tol terdapat aturannya. Jadi dalam pemilihan lokasi untuk pembangunan tidak sembarangan. Jarak antar rest area jalan tol diatur dalam PUPR Nomor 10 Tahun 2008. Dengan mengetahui jaraknya maka saat perjalanan dengan mobil bisa memperhitungkan akan istirahat di rest area yang pas.
-
03/05/2021 | Fatchur Sag
Pantas Dilarang, Ini Risiko Besar Putar Balik di Jalan Tol
Ada aturan yang harus dipahami dan dipatuhi pengendara, bahwa putar balik di jalan tol sangat dilarang mempertimbangkan risiko buruk yang mengancam di depan.