Tekan Kecelakaan, Polres Tanah Datar Manfaatkan Kendaraan Operasional Sebagai Bus Sekolah

Sebuah terobosan layak ditiru dilakukan Polres Tanah Datar Sumatera Barat dalam menekan angka kecelakaan lalu lintas di kalangan pelajar dengan memanfaatkan kendaraan operasionalnya sebagai kendaraan pengantar siswa ke sekolah atau bus sekolah.

Peluncuran bus sekolah Polres Tanah Datar oleh Bupati Tanah Datar, Irdinansyah Tarmizi di Batusangkar, Rabu (3/5/2017)

Dikutip dari Antaranews Sumbar, inisiatif pemanfaatan kendaraan operasional sebagai bus sekolah ini didasari kondisi jalanan Kota Tanah Datar yang tidak begitu lebar namun banyak pelajar menggunakan kendaraan bermotor saat berangkat ke sekolah. Bukan tanpa alasan, para pelajar memilih naik motor dikarenakan sarana transportasi yang sangat minim.

"Situasi di sini jalan sempit jadi banyak pelajar menggunakan kendaraan bermotor karena minim transportasi. Jadi kami membuat inovasi bus sekolah untuk mengantar mereka ke sekolah," tutur Kapolres Tanah Datar AKBP Bayuaji Yudha Prajas di Mapolres Tanah Datar, Sabtu (2/2/2019) lalu.

Saat ini terdapat tiga kendaraan operasional Polres Tanah Datar yang difungsikan untuk mengantar siswa sekolah, terdiri dari dua unit truk dan satu unit bus. Ketiganya beroperasi dari Senin hingga Sabtu mulai pukul 06:30 WIB hingga pukul 07:30 WIB di tiga rute berbeda yang tidak dilalui angkutan umum yaitu Simpang Manunggal menuju Lapangan Gumarang, Sungai Tarab menuju Lapangan Gumarang dan Gurun menuju Lapangan Gumarang. Jadi bagi siswa yang ingin berangkat ke sekolah tinggal menunggu di jalur tersebut sampai kendaraan datang. Tidak ada pungutan biaya sedikitpun alias gratis untuk naik bus sekolah ini.

>>> Pergi Berlibur Berdua, Ini Mobil Paling Cocok dan Layak Dipilih

Kendaraan operasional Polres Tanah Datar difungsikan sebagai bus sekolah untuk menekan angka kecelakaan

Manfaat lain dari pemanfaatan bus sekolah milik Polres Tanah Datar ini, polisi dan Satbinmas bisa mengadakan himbauan tentang keamanan dan ketertiban masyarakat, tertib berlalu lintas serta mengingatkan bahaya narkoba kepada para pelajar. "Saat menjemput, Satbinmas bisa mengadakan imbauan kamtibmas, sadar lalu lintas maupun mengingatkan bahaya narkoba," kata Bayuaji.

Sejak dimulai tahun 2017 terobosan yang dilakukan Polres Tanah Datar Sumatera Barat ini terbukti manjur dalam menekan kecelakaan. Angka kecelakaan lalu lintas di kalangan pelajar langsung turun menjadi 7 kasus dari sebelumnya 19 kasus di tahun 2016. Di tahun 2018 jumlah kecelakaan pelajar turun lagi menjadi 0. Apakah inovasi ini bakal ditiru Polres-Polres lain?

>>> Penggiat Keselamatan: Tertib Berlalu Lintas Harus Masuk Kurikulum Pendidikan

Inovasi bagus dan layak ditiru

>>> Beragam berita informatif dunia otomotif hanya di Mobilmo