Maxindo Bergairah Namun Realistis, Ini Target Penjualan Renault Koleos Tahun Ini
07/05/2019 | FatchurSag
Usai resmi menjadi Agen Pemegang Merek (APM) merek Renault di Indonesia, Maxindo Renault Indonesia atau Maxindo mulai menjalankan berbagai strategi yang telah direncanakan sebelumnya dengan satu tujuan, nama Renault lebih dikenal masyarakat dan penjualan semakin meningkat.
Maxindo Renault Indonesia gantikan perananan Indomobil sebagai APM Renault di Indonesia
Yang terbaru, Maxindo baru saja meluncurkan SUV Renault Koleos di hanggar Garuda Indonesia, Tangerang Selatan, Selasa (30/4/2019). Bukan sebagai model baru, peluncuran Renault Koleos di ‘area terlarang’ tersebut merupakan upaya Maxindo menunjukkan keseriusannya membangkitkan nama Renault di tanah air. Lantas berapa target penjualan Renault Koleos ini?
Untuk hal yang satu ini Maxindo cukup realistis dan tidak muluk-muluk. Jika melihat data yang dihimpun Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) terhitung mulai tahun 2017 hingga 2018 setiap bulannya rata-rata Koleos hanya laku terjual sebanyak 5 unit saja, sehingga untuk saat ini Maxindo Renault Indonesia hanya menargetkan peningkatan penjualan menjadi 200-300 persen saja per bulannya.
Artinya, cukup realistis bagi Maxindo Renault Indonesia yang hanya menargetkan penjualan Renault Koleos sebanyak 20 hingga 30 unit dalam setiap bulannya. Karena semua tahu meskipun Renault merupakan merek terkenal di luar negeri namun di Indonesia merek tersebut masih belum cukup dikenal oleh masyarakat.
>>> SUV Merek China Dijual Lebih Murah, Daihatsu Tetap Confidence
Penjualan Renault Koleos ditargetkan meningkat hingga 300 persen
"200 persen dari rata-rata penjualan Koleos sebelumnya. Di data Gaikindo dua tahun sebelumnya kira kira 2017-2018 kurang lebih 5 unit, kita mau jual 200-300 persen lebih dari itu," ungkap COO Maxindo Renault Indonesia, Davy J Tuilan saat memberikan sambutan acara launching Renault Koleos di hanggar Garuda Indonesia, Tangerang Selatan, Selasa (30/4/2019).
Salah satu cara untuk mencapai target tersebut Maxindo Renault Indonesia mulai melakukan perluasan jaringan outlet sebagai sarana untuk memberikan kemudahan pelayanan bagi konsumen. Dan untuk saat ini setidaknya sudah memiliki 6 outlet yang mana 3 outlet sudah diresmikan pada saat acara peluncuran Koleos. Rencananya tahun 2019 ini Maxindo Renault Indonesia akan menambahkan lagi sebanyak 14 outlet yang tersebar di seluruh Indonesia.
"Target penambahan outlet kami untuk tahun 2019 adalah 20, sebelumnya kita sudah punya 3 dan hari ini tambah 3 lagi jadi 6. Dengan demikian kami masih punya utang 14 lagi yang secara perlahan akan diselesaikan," jelas Davy.
>>> Perang Diskon Segmen Low MPV, Renault Tidak Ikutan!
Maxindo Renault Indonesia bakal tambah jaringan penjualan di berbagai daerah
>>> Ingin membeli mobil bekas terbaik di pasaran? Dapatkan informasinya di sini
Jika berbicara masalah produk dan pelayanan, Maxindo Renault Indonesia merasakan bahwa penambahan varian Renault Koleos diharapkan bisa memberikan dampak yang positif sekaligus sebagai cara untuk memperluas segmen pasar. Sedangkan pelayanan dalam segi after sales untuk semua produk Renault, Maxindo Renault Indonesia akan memberikan servis gratis dan sparepart selama 3 tahun atau maksimal 50 ribu km.
"Strategi kami sudah jelas. Kami keluarkan 2 grade, harga Rp 477 juta sama harga Rp 543 juta, kami berusaha untuk memperlebar cakupan segmennya. Kemudian dari sisi after sales untuk semua produk yang kami jual free service dan sparepart 3 tahun atau 50 ribu km," pungkas Davy.
Layak dinanti apakah target Maxindo untuk tetap survive ini bisa tercapai.
>>> Beragam berita informatif dunia otomotif hanya di Mobilmo
Berita sama topik
-
30/07/2021 | Fatchur Sag
Mahalnya Biaya Kepemilikan Mobil Terbang
Dengan prospek yang semakin nyata, perlu diketahui bahwa biaya kepemilikan mobil terbang tidaklah murah. Ada biaya lain yang berkaitan yang harus disiapkan.
-
16/07/2021 | Fatchur Sag
Mobil Listrik Hyundai Buatan Cikarang Meluncur Tahun 2022
Selain dua model ICE [Internal Combustion Engine], Hyundai Motor Asia Pacific juga merencanakan peluncuran mobil listrik buatan Cikarang sekitar Maret 2022.
-
28/04/2021 | Fatchur Sag
Mobil Suzuki Buatan Indonesia Semakin Laris di Luar Negeri
Dengan ekspor yang selalu meningkat sejak awal 2021 menandakan mobil Suzuki buatan Indonesia semakin diminati di luar negeri. Berikut data penjualannya!