Apakah Benar Mitsubishi Pajero Akan Disuntik Mati?
30/07/2020 | Abdul
Mitsubishi Pajero merupakan sebuah kendaraan SUV yang tampilannya terlihat gahar. Mobil ini belum ada pembaruan apapun sejak peluncuran tahun 2006 yakni generasi keempat. Alhasil mobil dengan kode V80 tersebut umurnya hampir mencapai 15 tahun. Sehingga menjadi model terlama yang tidak dilakukan pembaruan.
Mitsubishi Pajero dikabarkan akan disuntik mati
>>> Baca Juga, Sematkan Mesin Hybrid Pada Xpander, Mitsubishi Punya Banyak Model Baru
Melihat hal tersebut kayaknya tidak akan ada pembaruan ataupun perubahan yang dilakukan. Bahkan pasalnya pabrikan Mitsubishi yang memproduksi Pajero akan dilakukan penutupan dan hal tersebut tertuju pada matinya mobil Pajero.
Berkaitan dengan hal tersebut seperti dilansir dari laman Nikkei, yang mana Mitsubishi Motors disebutkan telah mempunyai rencana untuk menutup pabrik Pajero Manufacturing yang basisnya berada di kota Sakahogi, Prefektur Gifu, Jepang dalam kurun waktu 3 tahun. Yang mana untuk konfirmasi kabar tersebut dapat dating akhir minggu ini untuk paling cepatnya.
Bahkan hingga saat ini masih belum ada informasi mengenai kepastian dari Mitsubishi. Selain itu, Pajero Final Edition di Jepang hanya dijual sebanyak 700 unit saja. Hal tersebut bisa menjadi tanda bahwa umur dari Mitsubishi Pajero sudah tidak panjang lagi.
>>> Klik di sini untuk mengetahui informasi tentang review Mobil terlengkap
Mobil Mitsubishi Pajero dengan kode V80
>>> Lihat Juga, Hanya 12 Unit Di Indonesia, MINI JCW GP 2020 Hadir Dengan Harga Rp 1,5 Miliar
Bahkan belakangan ini banyak produsen kendaraan di Jepang yang kapasitas produksinya dikurangi. Hal tersebut karena pasar mobil baru mengalami penyusutan. Mobil SUV Pajero adalah pesaing dari Toyota Land Cruiser, dimana penjualan di tahun 2018 penjualannya telah mengalami penyusutan. Bahkan pihak Mitsubishi hanya mampu menjual mobil ini di bawah 1.000 unit dalam jangka setahun. Alasannya adalah karena persaingan yang dilakukan dengan kendaraan SUV yang memiliki dimensi yang kompak seperti Eclipse Cross dan Outlander PHEV.
Jadi sebenarnya sudah sejak tahun 2019 pabrik Pajero melakukan pemberhentian untuk memenuhi kebutuhan pasar domestic di Jepang. Di tahun fiscal 2019, produksinya hanya 63.000 unit kendaraan atau sekitar 30% dari total produk domestic dari Mitsubishi Motors, angka tersebut termasuk juga Outlander dan Delica.
>>> Sedang mencari mobil bekas untuk berbagai kebutuhan? Cintamobil.com punya koleksinya!
Pabrik Mitsubishi Pajero yang berada di kota Sakahogi, Prefektur Gifu
Untuk Mitsubishi Pajero saat ini, produksinya hanya ditujukan untuk kebutuhan ekspor saja. Berdasarkan sumber yang sama disebutkan, bahwa untuk Outlander dan Delica masih tetap akan dilakukan penjualan. Untuk produksi kedua mobil tersebut rencananya akan dipindahkan ke Okazaki Manufacturing yang berlokasi di kota Okazaki, Prefektur Aichi, atau bisa juga ke tempat lain.
>>> Beragam berita informatif dunia otomotif hanya di Mobilmo
Berita sama topik
-
30/07/2021 | Fatchur Sag
Mahalnya Biaya Kepemilikan Mobil Terbang
Dengan prospek yang semakin nyata, perlu diketahui bahwa biaya kepemilikan mobil terbang tidaklah murah. Ada biaya lain yang berkaitan yang harus disiapkan.
-
16/07/2021 | Fatchur Sag
Mobil Listrik Hyundai Buatan Cikarang Meluncur Tahun 2022
Selain dua model ICE [Internal Combustion Engine], Hyundai Motor Asia Pacific juga merencanakan peluncuran mobil listrik buatan Cikarang sekitar Maret 2022.
-
28/04/2021 | Fatchur Sag
Mobil Suzuki Buatan Indonesia Semakin Laris di Luar Negeri
Dengan ekspor yang selalu meningkat sejak awal 2021 menandakan mobil Suzuki buatan Indonesia semakin diminati di luar negeri. Berikut data penjualannya!