Pengen Membeli Second? Pahami Dulu Masalah Umum Mobil Bekas Agar Tidak Kecewa

Banyak orang yang ingin membeli Mobil bekas yang kurang teliti. Dengan begitu banyak yang mendapat kendaraan yang mengalami masalah umum Mobil bekas. Lantas apa saja sih beberapa masalah tersebut, lihat ulasannya di bawah ini.

1. Transmisi Mobil

Pada saat membeli Mobil bekas kadang tidak memperhatikan masalah transmisi. Yang mana setelah dimiliki dan dikendarai, terasa ada kejanggalan yang kadang bikin khawatir. Sensasi yang timbul saat mengoper gigi terasa  mengkhawatirkan sehingga mau tidak mau harus membawanya ke bengkel. Tentunya hal ini dapat menambah biaya lagi bagi pembeli.

Transmisi Mobil yang normal akan dapat melakukan perpindahan gigi dengan mudah (Foto: red-live.it)

Sama hal nya dengan perangkat lain, apabila kurang perawatan tidak akan bekerja dengan baik. Begitu juga dengan sistem transmisi otomatis pada kendaraan. Selain itu pemakaian yang tidak benar atau mengemudi dengan gegabah dan ceroboh oleh pemilik lama juga bisa menjadi salah satu faktornya.

Jika masalah tersebut diketahui saat melakukan test drive, maka bisa menanyakan langsung pada penjualnya. Akan tetapi apabila telah terlanjur, maka jalan satu-satunya adalah membawa ke bengkel untuk dilakukan pemeriksaan.

>>> Baca juga, Awas, Jangan Pakai Tuas P Saat Mobil Masih Jalan

2. Terdapat endapan gunk pada mesin injeksi langsung

Gung yang terlalu banyak menumpuk dapat beresiko menurunkan performa kendaraan (Foto: dannysengineportal)

Bagi peminat Mobil bekas dengan sistem injeksi harus waspada. Perlu diketahui, mesin jenis ini terbilang sangat rentan terhadap adanya penumpukan pernis, gunk atau karbon yang berada di dalam katup. Apabila terlalu banyak menumpuk tanpa adanya pembersihan, dapat berakibat pada konsumsi bahan bakar tidak baik dan performa menjadi menurun. Bahkan yang lebih parah bisa terjadi masalah pada bagian mesin kendaraan.

Masalah katup pada kendaraan, setiap mesin berbeda-beda. Oleh sebab itu dengan memperhatikan perawatan dan juga penggantian bagian mesin yang diperlukan seperti oli, filter, bahan bakar, busi sangatlah diperlukan. Jadi jika dibiarkan dan ditunda-tunda sampai beberapa waktu, dapat berakibat masalah gunk yang menumpuk pada mesin injeksi menjadi bertambah parah.

>>> Lihat juga, Awas, Vampire Oil Syndrom Pada Mesin Nissan HR15DE

3. Baterai atau aki cepat kehabisan daya dan sistem kelistrikan bermasalah

Masalh pertama saat aki soak adalah sulit distarter (Foto: 2carpros)

Masalah umum Mobil bekas yang kerap terjadi adalah baterai atau aki telah lemah. Sehingga pada kondisi ini daya listrik akan cepat kehabisan. Jika sudah begitu bisa mendatangkan masalah beruntun seperti sistem kelistrikan yang bermasalah dan komponen mesin menjadi tidak bekerja dengan maksimal.

Jadi ketika membeli Mobil bekas dan sistem kelistrikan terasa mengalami masalah, maka sangat disarankan untuk mengecek kondisi aki. Apabila sudah tidak layak pakai segera lakukan pergantian. Namun apabila baterai masih bagus, cek sistem kelistrikan dan segera diperbaiki atau ada komponen yang diganti jika dibutuhkan.

>>> Dapatkan review mobil terbaru hanya ada di Mobilmo

4. Bahan bakar boros

Bahan bakar boros maka pengeluaran dana juga lebih (Foto: hicloneqld)

Masalah umum Mobil bekas yang terakhir adalah konsumsi bahan bakar yang lebih boros. Biasanya hal ini terjadi karena beberapa komponen pada kendaraan mengalami kerusakan atau telah habis masa pakai. Jadi ada komponen yang harus diganti namun dibiarkan saja, karena masih dapat bekerja.

Dalam hal ini setiap kendaraan mempunyai penanganan yang berbeda-beda. Alangkah baiknya menyerahkan ke bengkel resmi atau bengkel terpercaya. Tentunya apabila dibiarkan akan menguras kantong yang lebih dalam.

Demikianlah informasi mengenai masalah umum Mobil bekas yang perlu diperhatikan. Lakukan pengecekan dengan teliti dan jika tidak tahu soal mesin mengajak mekanik atau saudara yang paham.

>>> Klik di sini untuk mengupdate tips dan trik otomotif terbaru lainnya!