Mengenal Lebih Dalam Apa Itu Electronic Control Unit (ECU)
27/10/2018 | Arfian Alamsyah
ECU sering juga disebut ECM dan PCM, padahal itu sama saja
ECU atau juga sering disebut Engine Control Module (ECM) ada juga yang menyebut sebagai Powertrain Control Module (PCM) adalah merupakan "otak" dari sistem yang mengontrol kerja mesin, kelistrikan, hingga fitur. Jika ECU tidak berfungsi dengan baik maka sistem yang mengatur kerja mesin pasti akan terganggu.
>>> Baca juga: Mengenal Lebih Dalam Bagian Transmisi Otomatis Dan Cara Kerjanya
ECU didalamnya adalah berupa kumpulan sirkuit elektronik yang didalamnya ada program untuk si mobil
Begitu juga sistem yang terkait seperti sistem pengisian, transmisi, kontrol emisi dan komunikasi dengan control module yang lainnya. Jika dicurigai terjadi kerusakan pada ECU maka perlu dilakukan pemeriksaan yang benar-benar teliti sebelum memutuskan untuk melakukan penggantian ECU.
Keberadaan ECU sangat vital karena ECU mengatur manajemen mesin dan juga fitur yang ada di mobil
Isu-Isu mengenai warranty (garansi) ECU
Hampir 50% penggantian ECU yang masih dalam masa warranty ternyata tidak mengalami kerusakan. Hal ini dilakukan karena sering kali penggantian ECU dilakukan hanya untuk memastikan apakah masalah yang terjadi pada mobil dapat hilang setelah melakukan penggantian ECU, bukan berdasarkan hasil analisa yang benar-benar merujuk pada kerusakan ECU.
>>> Baca juga: Biar Enggak Salah Beli, Yuk Pelajari Arti Kode Pada Oli Mesin
Penjabaran bagian-bagian dalam ECU mobil
Masalah dengan pengembalian ECU adalah saat terpasang di mobil, Anda tidak memilki cara untuk mengatakan apakah ECU rusak atau tidak. Mungkin ECU dialiri tegangan listrik yang terlalu tinggi akibat adanya kabel yang dijumper saat melakukan pemeriksaan ECU. ECU harus dites berfungsi dengan baik sebelum dijual kembali ke customer.
Kerja dari fungsi dan fitur dari mobil akan sempurna jika ECU dalam keadaan sehat
”Namun sayangnya tidak mudah untuk melakukan pemeriksaan apakah ECU berfungsi dengan baik atau tidak. Untuk memastikan apakah ECU berfungsi dengan baik dibutuhkan sebuah alat simulator canggih yang dapat mempelajari sinyal input dan output yang berasal dari dan ke ECU, simulator ini biasanya hanya dimiliki oleh pabrikan yang memproduksi ECU tersebut, jika tidak ditemukan kerusakan pada ECU maka ECU akan dijual kembali,” jelas Henry Hutabarat, seorang Technical Trainer dari Sewells MSXI.
>>> Ingin membeli mobil, jangan abaikan daftar harga mobil terbaik hanya ada di Mobilmo.com
Lalu Mengapa Engine Control Unit Bisa Mati?
Salah satu jalan untuk mengurangi masalah garansi pada ECU adalah dengan mencari penyebab matinya atau rusaknya ECU. Penyebab kerusakan ECU mungkin tidak selalu sama, namun sangat penting dipelajari untuk mencegah terjadinya kerusakan ECU karena penyebab yang sama.
Kerusakan ECU biasanya disebabkan oleh beberapa alasan, seperti:
· Terjadi tegangan listrik yang berlebihan (akibat short circuit atawa kortsleting pada sirkuit solenoid dan aktuator)
· Faktor lingkungan, seperti: korosi, panas berlebihan, suhu ekstrim dan juga getaran yang berlebih
Jika penyebab kerusakan ECU adalah short circuit pada rangkaian solenoid atau aktuator dan tidak dapat ditemukan serta diperbaiki maka dapat mengakibatkan kerusakan yang sama pada ECU pengganti. Sedangkan berhubungan dengan faktor lingkungan yang terutama adalah mencegah jangan sampai ECU terkena air.
Kerusakan dari mobil dapat diketahui dari Scantool yang terhubung dengan ECU
“Jika air sampai masuk ke dalam ECU maka dapat menimbulkan korosi dan short circuit alias kortsleting pada komponen-komponen elektronik di dalam ECU. Jika mobil bekas terendam banjir lebih baik disarankan untuk mengganti ECU jika mengalami kerusakan daripada berusaha memperbaikinya,” tambah Henry Hutabarat yang tinggal di Bintara, Bekasi Selatan ini.
>>> Klik sini untuk simak tulisan review mobil lainnya
Panas dan getaran berlebih juga dapat mengakibatkan retak yang sangat kecil (berukuran mikron) pada jalur PCB (namun hal ini dapat diperbaiki), hal ini lebih sering disebabkan oleh kualitas dari papan PCB yang digunakan, bukan karena faktor operasi kendaraan.
Identifikasi Engine Control Unit
Ketika akan melakukan penggantian unit ECU, maka harus dipastikan menggunakan RCU yang sesuai dengan ECU yang lama. Jadi berhati-hatilah dalam melakukan pemilihan karena bisa saja tampak luar dan ukurannya sama namun program dan jalur di dalam ECU bisa sama sekali berbeda.
Jika ECU yang tidak sesuai digunakan kendaraan mungkin dapat hidup namun tidak sempurna, sekedar mirip saja tidak dapat dijadikan patokan, ECU pengganti harus benar-benar sama dengan ECU yang rusak. Untuk mengidentifikasi ECU yang benar tidak hanya membutuhkan informasi tentang tahun perakitan, merk, model dan kapasitas mesn kendaraan saja namun juga dibituhkan informasi mengenai part number OEM yang tertera pada ECU.
ECU aftermarket stand alone dapat diatur dengan sesuka hati
Kebanyakan suplier ECU menyediakan katalog penggantian ECU yang menyediakan informasi-informasi tersebut. Jika mengalami keraguan untuk menentukan ECU yang tepat lebih baik lihat part number OEM dan kemudian lihat di list katalog suplier ECU untuk menemukan part number replacement.
>>> Baca juga: Ini Dia 9 Gejala Kerusakan Transmisi Matik Pada Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia
Inilah bagian-bagian yang diatur dalam ECU yaitu berupa engine management
Chip kalibrasi dan PROM berisi data program intruksi yang sesuai dengan aplikasi kendaraan. Karena variasinya yang banyak maka tidak dapat mengganti PROM saja jika ECU mengalami kerusakan. Pada kendaraan keluaran terbaru menggunakan flash memory atau EEPROM (Electronically Erasable Program Read Only Memory). Jika EPROM pengganti tidak diprogram dengan benar maka harus dilakukan program ulang setelah instalasi.
ECU aftermarket juga ada yang dijual sepaket dengan race chrono alias on board computernya
Namun sayangnya kemampuan program ulang ini tidak tersedia di aftermarket. Pada intinya pabrikan kendaraan tidak ingin teknisi non dealer merubah data program di dalam ECU karena dapat mempengaruhi performa mesin dan emisi gas buang kendaraan. “Jika mau mengkustomisasi ECU, maka disarankan menggunakan ECU stand alone aftermarket yang data didalamnya bisa diset manual via komputer dan mobil harus naik ke mesin dynometer,” papar Yongki Prioutomo seorang mekanik yang biasa menset ECU.
>>> Klik di sini untuk mengupdate tips perawatan lainnya di Mobilmo.com
Setup ECU aftermarket harus dilakukan diatas mesin dynometer dan menggunakan software khusus di komputer
Perbaikan Electronic Control Unit
Alur identifikasi ECU pada kendaraan, harus di cek input dan outputnya
Karena harga sebuah engine control unit yang sangat mahal banyak yang berusaha untuk melakukan perbaikan ECU ketimbang melakukan penggantian. Proses perbaikan ECU sama sekali tidak sama dengan perbaikan alternator atau water pump karena pada ECU tidak ada komponen mekanikal yang mengalami keausan.
Pemeriksaan ECU bisa dilakukan dengan komputer yang dilengkapi dengan software khusus
Perbaikan ECU dapat dilakukan dengan memeriksa kerja ECU, menganalisa dan memperbaiki komponen yang rusak dan kemudian menguji kembali engine control unit untuk memastikan telah berfungsi dengan normal. Tapi sekali lagi, memperbaiki ECU yang rusak tidak dapat dilakukan oleh sembarangan orang dan bengkel. Harus mekanik yang mengerti alur mekatronik dan alat serta skill yang mumpuni.
>>> Baca juga: Sistem Intersection Priority Management dari Ford Siap Hapus Lampu Merah
Cara Penggantian ECU
Mengganti ECU sebenarnya hanyalah mengganti sebuah "kotak" berisi sirkuit komputer. Namun terkadang sulit dilakukan jika lokasi ECU sulit diakses oleh tangan. Seperti ditaruh di bawah dahboard, atau consul box. Satu hal yang harus diingat sebelum melepas dan memasang ECU adalah selalu melepaskan kabel baterai.
Pada beberapa mobil bahkan dibutuhkan proses relearning setelah mengganti ECU atau bahkan jika melepas kabel baterai, ada yang dilakukan secara manual, namun ada juga yang membutuhkan scantool untuk melakukan proses relearning tersebut dan untuk reset anti theft system.
Perbaikan ECU dapat dilakukan oleh mekanik yang punya pemahaman ekstra mengenai mekatronik
Pada beberapa aplikasi diperlukan prosedur relearn spesifik untuk mendapatkan putaran mesin stasioner yang stabil dan mengoperasikan beberapa para meter yang lain. Pada mobil yang lain ungkin diperlukan melakukan tes jalan beberapa kilometer agar ECU dapat mempelajari setingan mobil atau self adjust. Prosedur yang paling tepat biasanya disebutkan di dalam service manual.
Langkah yang paling disarankan adalah dengan melakukan test jalan setelah melakukan penggantian ECU. Lakukan tes jalan setidaknya beberapa KM dengan kecepatan diatas 40 km/Jam dapat mereset ECU agar bekerja dengan baik. ECU selalu mempelajari dan melakukan penyesuaian campuran bahan bakar dan fungsi lainnya seiring semakin jauhnya jarak tempuh mobil.
Pemantauan bahkan fast setup ECU modern kini dapat dilakukan dengan smartphone
Jika ECU juga berfungsi mengontrol sistem transmisi maka ECU juga akan mempelajari pola pengemudian yang dapat membuat perpindahan gigi transmisi tidak persisi sama dengan sebelum mengganti ECU. Terakhir, jika lampu Malfunction Indicator Lamp (MIL) atau check engine light menyala setelah melakukan penggantian ECU berarti masih ada masalah di mobil.
Kemungkinannya bisa saja bukan disebabkan oleh ECU, kecuali kodw DTC yang keluar menunjukkan kerusakan ECU. Timbulnya kode DTC membutuhkan analisa lanjutan unruk mengetahui kerusakan dan meperbaikinya. Ingat, agar dapat berfungsi dengan normal ECU membutuhkan input dari sensor-sensor, tegangan baterai yang baik dan kemampuan mengirimkan sinyal kontrol ke aktuator.
>>> Klik di sini untuk mengupdate tips dan trik otomotif terbaru lainnya!
Berita sama topik
-
27/08/2022 | Hafizh Fauzan
Mau Modifikasi Pelek Datsun Cross Biar Makin Kece? Simak Dulu Pilihan Pelek Aftermarket Menarik ini
Jika Anda memiliki Datsun Cross dan ingin membuat tampilan mobil Anda agar semakin menarik, salah satu solusi yang bisa dilakukan adalah mengganti pelek. Kira-kira pelek apa yang pas untuk mobil ini? Simak rekomendasi pelek aftermarket berikut ini
-
01/05/2022 | Padli
Berapa Lama Ganti Aki Mobil Ertiga? Intip Spesifikasi Sekaligus Harganya
Kembali dari perjalanan jauh, cek aki mobil Ertiga Anda agar tidak ada masalah di kemudian hari. Berikut penjelasan mengenai kapan harus mengganti aki dan harganya.
-
26/04/2022 | Padli
Satu Sasis, Harga Aki Mobil Calya Sama dengan Sigra?
Berapa harga aki mobil Calya? Jika terpaksa, apakah aki mobil MPV 7-seater milik Toyota ini bisa diganti dengan aki kembarannya, Daihatsu Sigra?