Tiru Goyang Kapten Oleng Truk Tabrak Pemotor Hingga Patah Kaki, Jangan Pernah Anda Lakukan
23/01/2019 | Fatchur Sag
Kecelakaan terjadi di Jalan Lingkar Selatan Dusun Patihan, Desa Gadingsari, Kecamatan Sanden, Bantul, pada Minggu (20/1/2019) sore dimana sebuah truk yang melaju zigzag menabrak seorang pemotor yang berboncengan dengan temannya.
Maksud hati ingin pamer kelihaian mengemudi, pengemudi truk malah tabrak pemotor
Dikutip dari laman ntmcpolri kronologi bermula saat truk dengan nomor polisi AB 8482 TK yang dikendarai Muhammad Faisal (20), warga Dusun Tegal Dono, Desa Sumberarum, Kecamatan Moyudan, Sleman dalam perjalanan pulang dari festival truk di Pantai Goa Cemara. Beriringan dengan truk lain yang juga sama-sama pulang dari festival, sopir yang masih berjiwa muda diduga ingin pamer keahliannya mengemudi. Dia meniru Goyang Kapten Oleng dengan berjalan zigzag di jalanan. Nahas, sopir kehilangan kendali dan membanting setir ke arah kanan. Di saat bersamaan korban melintas dari arah berlawanan dan langsung ditabrak hingga motor ringsek.
“Jadi truk itu konvoi mau pulang, dan mungkin karena supirnya masih jiwa muda lalu melakukan zig-zag. Pas zig-zag itu kehilangan kendali dan membanting stir ke kanan lalu menabrak motor yang dinaiki korban,” tutur Kanit Laka Lantas Polres Bantul, Ipda Mulyanto seperti dikutip dari ntmcpolri, (21/1/2019).
>>> Antisipasi Kecelakaan, Jangan Asal Nyelonong Saat Melintas Di Persimpangan
Akibat kejadian ini, pemotor yang masih pelajar bernama Fiki Dwi Pamungkas (14) bersama Tri Iwantoro (12), keduanya warga Dusun Jaten, Desa Sendangsari, Kecamatan Pajangan, Bantul mengalami cidera dan harus dilarikan ke Rumah Sakit Umum Santa Elisabeth Bantul. Fiki mengalami patah kedua kaki dan luka kepala berat dan Iwantoro mengalami cidera kepala sedang. Sedangkan motor matik yang ditabrak ringsek berat di bagian depan.
“Keduanya (korban) sementara ini masih hidup dan sedang dirawat di RSU Santa Elisabeth Bantul,” kata Mulyanto.
Si sopir tidak mengalami luka apapun, namun dia harus menjalani pemeriksaan di Polres Bantul terkait kecelakaan yang ditimbulkan, beserta truknya juga diamankan petugas. Bila terbukti sengaja dilakukan atau di bawah pengaruh zat terlarang bisa dipastikan bakal ada sanksi yang berat.
>>> Klik di sini untuk mengetahui informasi tentang review Mobil terlengkap
Berikut kejadian kecelakaan yang sempat terekam kamera netizen:
Pengemudi gagal mengendalikan truk saat melakukan aksi Goyang Kapten Oleng
Untuk diketahui Goyang Kapten Oleng sendiri merupakan fenomena yang sedang ngetren akhir-akhir ini, mirip fenomena 'om telolet om' beberapa tahun lalu. Hanya saja fenomena Goyang Kapten Oleng sangat berbahaya. Saat ada truk melintas dengan kecepatan tinggi para remaja tanggung di pinggir jalan meminta sopir melakukan aksi zigzag. Mereka melambai-lambaikan kain atau baju yang diputar-putar sebagai tanda. Entah dengan alasan apa, ada saja sopir yang mau melakukan padahal dia tahu sangat berbahaya karena berpotensi kehilangan kontrol kendaraan.
>>> Klik di sini untuk mengupdate tips dan trik otomotif terbaru lainnya!
Berita sama topik
-
10/01/2022 | Abdul
Ingin Menyalip Kendaraan, Perhatikan Etika Dan Aturannya
Di jalanan saling menyalip menjadi salah satu hal yang lumrah, apalagi saat seseorang terburu-buru maka akan melaju lebih cepat agar sampai tujuan. Namun menyalip kendaraan juga ada aturan dan etikanya jadi tidak boleh dilakukan sembarangan karena bisa menimbulkan bahaya.
-
13/09/2021 | Abdul
Mengetahui Jarak Antar Rest Area Jalan Tol Sebagai Tambahan Informasi
Pembangunan rest area di jalan tol terdapat aturannya. Jadi dalam pemilihan lokasi untuk pembangunan tidak sembarangan. Jarak antar rest area jalan tol diatur dalam PUPR Nomor 10 Tahun 2008. Dengan mengetahui jaraknya maka saat perjalanan dengan mobil bisa memperhitungkan akan istirahat di rest area yang pas.
-
03/05/2021 | Fatchur Sag
Pantas Dilarang, Ini Risiko Besar Putar Balik di Jalan Tol
Ada aturan yang harus dipahami dan dipatuhi pengendara, bahwa putar balik di jalan tol sangat dilarang mempertimbangkan risiko buruk yang mengancam di depan.