Mengetahui Posisi Spion Yang Ideal Pada Mobil Agar Jarak Pandang Baik

20/07/2018 | Abdul

Dalam masalah posisi spion yang ideal, dari pihak Onsert Ophirio selaku Dealer Skill Development Manager Honda Prospect Motor (HPM) menyatakan, bahwasanya untuk posisi ideal adalah dengan menampakkan seperempat bodi Mobil milik sendiri. Dengan begitu tidak disarankan dalam memposisikan kaca spion menampakkan seluruhnya pada kondisi jalan di belakang.

"Sebaiknya seperempat di bodi mobil kita, 3/4 baru di jalan," kata Onsert saat berada dalam kegiatan Honda Safety Driving Clinic di kawasan Sirkuit Sentul, Bogor.

Gambar ini menunjukkan spion mobil sebelah kanan dengan terbalut warna merah

Kaca spion merupakan salah satu komponen yang digunakan untuk melihat kendaraan di belakang

Pihaknya juga meyakini, bahwa dengan memposisikan kaca spion seperti yang telah disebutkan, pengemudi Mobil akan lebih maksimal dalam melihat kendaraan lain di belakangnya. Dengan begitu titik buta atau area blind spot dapat diminimalisir.

"Jadi atur kaca spion mengarah ke belakang supaya objek di belakang mobil masih terlihat," ucap Onsert.

>>> Baca juga, Tips Mudah Membersihkan Spion Mobil Bebas Jamur

Pendapat lain datang dari Certified BMW Driver Gerry Nasution yang menyatakan, bahwa saat pengemudi ingin masuk ke dalam Mobil maka memastikan posisi spion memiliki sudut kaca yang sesuai sangat diperlukan. Dengan begitu perjalanan akan lebih nyaman tanpa ada pengaturan kembali pada bagian kaca spion.

Pihaknya juga menambahkan, bahwa posisi spion yang ideal atau paling tepat adalah kaca Mobil berada sedikit di atas garis horizon. Tujuannya adalah mendapatkan pandangan yang baik dan cukup banyak pada arah belakang dan juga samping kendaraan.

"Jadi arahkan sedikit di atas garis horizon. Pokoknya sedikit bagian mobil terlihat dan jalan juga terlihat. Ini dapat membantu melihat kondisi sekeliling mobil saat diperjalanan," ucap Gerry.

Gambar ini menunjukkan sebuah kaca spion Mobil sebelah kanan dan terlihat beberapa Mobil di belakang dengan jarak cukup jauh

Posisi kaca spion yang ideal dapat meminimalisir adanya area blind spot

>>> Klik di sini untuk mengupdate informasi tentang tips pengemudian lainnya

Masih tentang spion, bagi pemilik Alphard lebih baik berhati-hati terutama di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya. Yang mana belum lama ini baru saja beredar video mengenai pencurian kaca spion milik Toyota Alphard yang terjadi di daerah Latumenten, Grogol, Jakarta Barat.

Adapun salah satu alasan yang paling utama mengapa para pencuri memilih spion Toyota Alphard adalah harganya yang terbilang cukup mahal. Jika dilihat dari penjual spion secara online, copotan milik Alphard dihargai sekitar Rp. 1,5 juta sampai Rp. 3 jutaan.

>>> Klik di sini untuk Review Mobil Toyota Alphard dan juga kendaraan lain secara lengkap yang diulas oleh Cintamobil.com

Dari pihak Iwan Abdurahman selaku Repair Service Manager Workshop Department Technical Service Division PT Toyota Astra Motor (TAM) menyatakan, bahwa untuk masalah harganya masih tergantung dengan tahun keluaran dan juga modelnya.

"Ada yang sampai di atas Rp 2 jutaan untuk satu, bahkan ada juga yang mencapai belasan juta rupiah," kata Iwan kepada salah satu media ternama.

>>> Mungkin tertarik, Langkah Mudah Menghilangkan Embun Pada Spion Mobil Yang Bisa dilakukan

Gambar ini menunjukkan spion Mobil Toyota Alphard dengan warna putih

Harga jual spion Toyota Alphard masih cukup tinggi sehingga menjadi incaran pencuri

Pihaknya juga menjelaskan, bahwa dalam melepaskan kaca spion Alphard terbilang sulit. Namun karena harga bekasnya yang masih menggiurkan, membuat para pencuri mengincarnya. Walaupun terbilang sulit dalam pelepasannya, biasanya para pencuri akan mencari teknik untuk melepaskannya. "Kalau lihat aksi pencurinya itu kan selalu di paksa, berarti tidak mudah dicopot," kata Iwan.

Dengan melihat hal tersebut, pemilik Mobil harus lebih berhati-hati dalam memarkirkan kendaraan yang dimiliki. Demikianlah informasi mengenai posisi spion yang ideal pada Mobil dan masalah spion Toyota Alphard yang kemalingan. Semoga bermanfaat dan jangan lupa membaca artikel menarik lainnya.

Berita sama topik

  • 10/01/2022 | Abdul

    Ingin Menyalip Kendaraan, Perhatikan Etika Dan Aturannya

    Di jalanan saling menyalip menjadi salah satu hal yang lumrah, apalagi saat seseorang terburu-buru maka akan melaju lebih cepat agar sampai tujuan. Namun menyalip kendaraan juga ada aturan dan etikanya jadi tidak boleh dilakukan sembarangan karena bisa menimbulkan bahaya.

  • 13/09/2021 | Abdul

    Mengetahui Jarak Antar Rest Area Jalan Tol Sebagai Tambahan Informasi

    Pembangunan rest area di jalan tol terdapat aturannya. Jadi dalam pemilihan lokasi untuk pembangunan tidak sembarangan. Jarak antar rest area jalan tol diatur dalam PUPR Nomor 10 Tahun 2008. Dengan mengetahui jaraknya maka saat perjalanan dengan mobil bisa memperhitungkan akan istirahat di rest area yang pas.

  • 03/05/2021 | Fatchur Sag

    Pantas Dilarang, Ini Risiko Besar Putar Balik di Jalan Tol

    Ada aturan yang harus dipahami dan dipatuhi pengendara, bahwa putar balik di jalan tol sangat dilarang mempertimbangkan risiko buruk yang mengancam di depan.