Topan Hagibis Terjang Jepang, Subaru Tutup Pabrik Seminggu
21/10/2019 | Fatchur Sag
Topan Hagibis, salah satu topan paling berbahaya di dunia menerjang beberapa wilayah di Jepang pada 12 Oktober 2019 lalu mengakibatkan dampak yang sangat parah. Bukan hanya kerusakan infrastruktur dan menghentikan roda perekonomian, topan Hagibis juga menimbulkan banyak korban jiwa. Tercatat lebih dari 77 orang meninggal dunia dan lebih banyak lagi yang mengalami luka-luka.
Topan Hagibis timbulkan kerusakan besar di Jepang
Salah satu yang turut terdampak topan Hagibis yaitu Subaru. Pabrik produksinya yang berlokasi di Gunma terpaksa diliburkan dari aktivitas produksi mulai shift terakhir hari Rabu, 16 Oktober hingga 25 Oktober 2019. Penghentian ini dilakukan mengantisipasi banjir dan badai yang mungkin kembali lagi.
>>> Ingin membeli mobil bekas terbaik di pasaran? Dapatkan informasinya di sini
Mengutip pemberitaan AutoNews, (16/10/2019) dalam kondisi normal pabrik Subaru di Gunma bisa memproduksi hingga 2.500 unit mobil dalam sehari. Artinya selama libur pabrik kemungkinan besar kehilangan produksi 11.250 unit mobil (hari libur tidak dihitung).
Selain angka produksi yang berkurang, penghentian produksi juga bakal mempengaruhi angka suplai bahan baku dari pemasok sebab mereka tidak bisa mengirim bahan ke pabrik. Dalam rilisnya Subaru tidak menjelaskan siapa pemasok yang dimaksud.
>>> Review Subaru Sambar Truck 2019: Kembaran Daihatsu Hi-Max Yang Jauh Lebih Canggih
Subaru terpaksa menghentikan produksi di pabrik Gunma
Berbeda dengan pabrik di Gunma Jepang yang terpaksa diliburkan, topan Hagibis tidak mempengaruhi produksi Subaru di pabrik Indiana Amerika Serikat. Namun untuk beberapa produk yang diimpor dari pabrik Jepang seperti BRZ, Crosstrek, WRX, dan Forester, Subaru harus melakukan pengetatan distribusi. Menurut Pusat Data Berita Otomotif setempat persediaan Subaru impor hanya sampai tanggal 19 Oktober 2019.
>>> Beragam berita informatif dunia otomotif hanya di Mobilmo
Berita sama topik
-
27/09/2021 | Fatchur Sag
Mulai Pertengahan 2022, Mobil Honda Dilengkapi Google Built-In
Kolaborasi Honda-Google berlanjut, mulai paruh kedua 2022 model terbaru Honda bakal dilengkapi fitur Google Built In sebagai layanan konektivitas kendaraan.
-
30/07/2021 | Fatchur Sag
Mahalnya Biaya Kepemilikan Mobil Terbang
Dengan prospek yang semakin nyata, perlu diketahui bahwa biaya kepemilikan mobil terbang tidaklah murah. Ada biaya lain yang berkaitan yang harus disiapkan.
-
05/12/2020 | Fatchur Sag
Genap 10 Tahun, Penjualan Nissan LEAF Lebih Dari 500.000 Unit
Sebuah pencapaian istimewa buat Nissan, 10 tahun sejak peluncuran Nissan LEAF pada Desember 2020, mobil itu telah terjual lebih dari 500.000 unit secara global.