Pecinta Kuda Jingkrak Berkumpul, 8 Mitos Tentang Ferrari Ini Hanya Hoax
20/08/2018 | Padli Nurdin
Supercar legendaris asal Italia ini merupakan merek dengan jutaan peminat dari seluruh dunia. Dengan lencana kuda jingkrak yang ikonik serta eksklusivitasnya, ada banyak desas-desus tak berdasar seputar merek tersebut karena peraturan yang ditetapkan untuk pelanggannya. Jadi, sebelum membeli mobil mewah ini, perhatikan dulu mitos tentang Ferrari yang sebenarnya hanya isapan jempol belaka.
1. Anda tidak bisa membawa pulang Ferrari XX
Ferrari XX bisa saja dibawa pulang ke rumah Anda (foto: Cartoq)
Ada gosip yang menyebutkan bahwa line up XX yang termasyhur itu tidak boleh dibawa pulang. Kebanyakan disimpan dalam departemen Corse Clienti milik Ferrari di Maranello. Namun, pada tahun 2016, eksekutif Google, Benjamin Sloss memecahkan mitos ini dengan memamerkan 599XX Evo miliknya dalam sebuah postingan di akun Instagram-nya.
2. Siapapun bisa membeli mobil edisi khusus Ferrari
Anda butuh undangan khusus untuk membeli Ferrari California Bi-Colored Special Edition (foto: Autogespot)
Mobil edisi terbatas Ferrari adalah sebuah keberuntungan dari setiap penggemar si Kuda Jingkrak. Namun untuk mobil khusus ini, Ferrari sangat berhati-hati untuk memilih pelanggannya sendiri. Ferrari akan mencocokkan mobil baru mereka dengan pelanggan dan menanyakan apakah sang pelanggan ingin memesan mobil baru. Jadi, berapapun mobil Ferrari yang ada di garasi Anda, jika perusahaan tidak mengizinkan, Anda tidak bisa mendapatkan mobil edisi khusus.
>>> Satu-satunya di dunia dan jarang terlihat di permukaan, Ferrari "Uovo"
3. Anda hanya bisa membeli Ferrari melalui undangan
Anda bisa membeli Ferrari California dengan harga Rp3.4 milliar ‘saja’ (foto: GTspirit)
Kebalikan dari mitos di atas, Ferrari tidak memilih-milih pelanggan yang ingin membeli Ferrari. Jadi, jika mobil itu bukan edisi khusus, Ferrari akan membuatkan supercar untuk Anda. Tentu saja jika Anda memiliki uang untuk membeli supercar mewah Ferrari tersebut.
4. Ferrari tidak pernah mengiklankan produknya
Salah satu iklan Ferrari di YouTube
Anda memang tidak pernah melihat iklan Ferrari di TV maupun ketika acara olahraga setara Piala Dunia maupun Olimpiade. Banyak yang mengatakan bahwa Ferrari merupakan merek eksklusif yang dimiliki oleh orang berduit, karena itu tidak memerlukan iklan. Meskipun Ferrari menghindari media iklan ‘murahan’, Ferrari tetap saja menggunakan acara dan iklan online untuk menjangkau pelanggannya, termasuk Ferrari World Abu Dhabi, sebuah taman hiburan di Uni Emirat Arab.
>>> Selain Ferrari, dapatkan review mobil lainnya hanya di Mobilmo
5. Selalu menjadi pabrikan sport car
Ferrari juga pernah membuat grand touring GTC4Lusso (foto: Car and Driver)
Meskipun bisnis Ferrari dimulai dengan mempertahankan tim balapnya, pembuat mobil tidak terjebak hanya untuk membuat sport car. Hingga hari ini, Ferrari pernah membuat GTC4Lusso dan GTC4Lusso T sebagai mobil empat penumpang untuk petualangan antar-negara. Bahkan Ferrari juga pernah membuat mobil dua kursi grand tourer 365 GTB/4 atau lebih dikenal dengan Ferrari Daytona.
6. Buka mesin dan Anda akan kehilangan garansi
Tidak ada salahnya membuka kap mesin Ferrari (foto: Autocar)
Mitos lainnya yang disebarkan oleh penggila rumor adakan ketika Anda membuka mesin salah satu mobil Ferrari, Ferrari tidak akan menerima garansi Anda. Ferrari, sama dengan merek lainnya, akan menagih Anda ketika bermain-main dengan mesin. Tapi membuka atap mesin atau penutup mesin bukanlah sesuatu yang perlu diperhitungkan.
>>> Berita unik pasar mobil lainnya bisa Anda dapatkan di sini
7. Anda bisa menjual mobil Ferrari kapanpun
Pemilik Ferrari edisi khusus akan menandatangani perjanjian jangka waktu yang diperbolehkan untuk menjual (foto: Autoblog)
Meskipun pelanggan bisa menjual Ferrari ‘reguler’ kapan saja dan dimana saja, hal tersebut tidak berlaku untuk mobil edisi khusus atau seri eksklusif. Ferrari akan melacak mobil tersebut dan memberikan perjanjian kepada konsumen yang ditandatangani agar tidak menjual mobil beberapa hari atau beberapa bulan untuk keuntungan besar akibat banyaknya permintaan. Jika tidak mematuhi, bersiaplah masuk daftar hitam. Namun Anda bisa menjual mobil setelah jangka waktu tertentu.
8. Harga Ferrari semakin naik seiring bertambahnya usia
Ferrari FF yang bertahan hanya sampai 2016 karena penurunan harga (foto: Autocar)
Harga untuk setiap mobil di dunia akan meningkat atau terdepresiasi tergantung pada permintaan dan kelangkaannya. Sementara beberapa Ferrari klasik seperti 250 GTO terjual dengan harga super fantastis, jangan berharap semua mobil Kuda Jingkrak juga bisa. Contohnya terjadi pada pemilik Ferrari V12 berkapasitas empat tempat duduk yang mengalami penurunan paling drastis dari semua merek Ferrari.
Berita sama topik
-
30/07/2021 | Fatchur Sag
Mahalnya Biaya Kepemilikan Mobil Terbang
Dengan prospek yang semakin nyata, perlu diketahui bahwa biaya kepemilikan mobil terbang tidaklah murah. Ada biaya lain yang berkaitan yang harus disiapkan.
-
16/07/2021 | Fatchur Sag
Mobil Listrik Hyundai Buatan Cikarang Meluncur Tahun 2022
Selain dua model ICE [Internal Combustion Engine], Hyundai Motor Asia Pacific juga merencanakan peluncuran mobil listrik buatan Cikarang sekitar Maret 2022.
-
28/04/2021 | Fatchur Sag
Mobil Suzuki Buatan Indonesia Semakin Laris di Luar Negeri
Dengan ekspor yang selalu meningkat sejak awal 2021 menandakan mobil Suzuki buatan Indonesia semakin diminati di luar negeri. Berikut data penjualannya!