Mengetahui Perbedaan PPnBM Dan PPN & Pengertiannya

15/04/2021 | Abdul

Seperti yang sudah diketahui bersama, bahwasanya terdapat insentif PPnBM . Dengan hal tersebut harga mobil lebih terjangkau untuk yang mendapatkannya. Selain itu, ada juga istilah PPN. Lantas apa perbedaan PPnBM dan PPN? Pajak Penjualan atas Barang mewah baru saja diberikan keringanan dari pemerintah sampai 0%. Jadi antara PPnBM dan PPN memiliki unsur yang sama jamun jenis pajak yang berbeda. Untuk lebih jelasnya berikut informasinya:

Gambar ini menunjukkan sebuah tangan memegang kalkulator

PPnBM dan PPN sama-sama pajak

>>> Sudah Bisa Beli Tiket, Road to IMX 2021 Series: Virtual Stage Makassar Akan Diadakan Tanggal 3 Juni 2021

Pengertian Dari PPnBM dan PPN

Kita membahas terlebih dahulu mengenai pengertiannya. Jadi untuk PPN merupakan Pajak Pertambahan Nilai dan PPnBM merupakan Pajak Penjualan atas Barang Mewah.

Adapun PPN dapat disimpulkan menjadi pajak yang dikenakan pada pertambahan nilai dikarenakan muncul beberapa pemakaian faktor produksi yang dilakukan oleh Pengusaha Kena Pajak (PKP). Sementara untuk PKP yang melakukan persiapan dan juga menghasilkan serta melakukan perdagangan terhadap Barang Kena Pajak (BKP) dan juga Jasa Kena Pajak (JKP).

Sementara untuk PPnBM adalah pengenaan pajak yang ditujukan pada barang yang termasuk dalam golongan barang mewah. Pada umumnya PPnBM akan ditujukan kepada produsen yang melakukan impor atau PKP. Saat melihat pengertian dari PPnBM dan PPN tentunya sudah sedikit terlihat mengenai perbedaan antara PPnBM dan PPN.

Mobil merupakan jenis barang yang termasuk dalam kategori barang mewah. Sehingga terkena PPnBM dan saat mendapatkan insentif PPnBM harganya menjadi mengalami penurunan dan bisa menjadi salah satu waktu yang tepat membeli mobil.

>>> Lihat Juga, Rincian Diskon PPn BM Pada Mobil Dengan Mesin 1.500 cc – 2.500 cc Yang Baru Terbit

Gambar ini menunjukkan 2 buah mobil dengan warna merah dan abu-abu

Mobil termasuk dalam barang mewah sehingga terkena PPnBM

>>> Baca Juga, Wuling Confero Mendapat Insentif PPn BM, Program Menarik Tetap Ditawarkan

Perbedaan PPnBM dan PPN

Berikut ini merupakan beberapa perbedaan antara PPN dan PPnBM yang bisa dijadikan sebagai tambahan informasi buat Sobat semuanya.

1. Pengenaan Pajak

Dalam perbedaannya sudah dirasakan, jadi Sobat tentu sering melakukan penghitungan dan pembayaran PPN. Hal tersebut dikarenakan jenis ini merupakan pajak yang dikenakan di setiap jalur produksi sampai distribusi. Pajak ini dikenakan pada pedagang eceran, pedagang besar sampai ke tingkat pabrikan. Sedangkan PPnBM pajaknya hanya dikenakan sekali saja yakni pada saat melakukan penyerahan BKP atau impor di dalam negeri.

2. Jenis Pungutan

Pada PPnBM pajaknya ditujukan untuk barang yang termasuk dalam kategori barang mewah. Sementara PPN merupakan pungutan pajak atas nilai tambah barang. Meskipun begitu, pada barang mewah tetap ada pungutan PPN.

3. Pengkreditan

Adapun perbedaan PPnBM dan PPN yang terakhir adalah dalam hal pengkreditan. Jadi untuk PPN dapat dilakukan pengkreditan dengan melalui mekanisme pajak keluaran dan juga masukan. Akan tetapi untuk PPnBM tidak bisa dilakukan pengkreditan dengan PPN atau PPnBM lainnya.

>>> Baca Juga, Ingin Beli Mobil, Ketahui Dahulu Tips Mengetahui Mobil Terkena Pajak Progresif

Gambar ini menunjukkan ilustrasi seseorang dan pajak

Pajak wajib dibayarkan dan ada diskon PPnBM 0% pada beberapa mobil

Dengan mengetahui hal tersebut tentunya sudah tahu bukan bahwa mobil terkena pajak PPnBM. Dengan adanya relaksasi PPnBM membuat harga mobil jadi lebih terjangkau. Jadi terdapat aturan mengenai insentif PPnBM 0% pada beberapa mobil yang didasarkan pada PMK (Peraturan Menteri Keuangan) Nomor 20/PMK.010/2021 tentang PPnBM atas Penyerahan Barang Kena Pajak yang Tergolong Mewah Berupa Kendaraan Bermotor Tertentu yang Ditanggung Pemerintah Anggaran 2021.

Selain soal perbedaan PPnBM dan PPN, dengan adanya insentif PPnBM membuat harga beberapa mobil mengalami penurunan. Harapannya dengan adanya diskon tersebut membuat nilai beli masyarakat untuk kendaraan roda empat bisa meningkat. Mengingat selama pandemi tahun kemarin penjualan mobil menurun secara drastis.

>>> Klik di sini untuk mengupdate tips dan trik otomotif terbaru lainnya!