Smart Sim Telah Diresmikan Korlantas Polri, Apa Keunggulannya?

23/09/2019 | Abdul

Hari lalu Lintas Bhayangkara yang ke -64 dilakukan pada hari Minggu 22 September 2019. Pada acara tersebut bersamaan dengan peluncuran Smart SIM (Surat Izin Mengemudi). Beberapa petinggi dan instansi terkait ikut menghadiri acara tersebut.

Gambar ini menunjukkan selebaran peluncuran Smart SIM

SIM pintar rencananya bisa dijadikan uang elektronik

>>> Baca Juga, Program Toyota Fun/Code, Jagoan IT Dirangkul Untuk Kembangkan Aplikasi Otomotif

Tapi sayangnya dalam acara tersebut, Kapolri Jenderal Tito Karnavian berhalangan datang meskipun sebelumnya sudah dijadwalkan untuk memberi sambutan. Meskipun begitu, untuk sambutan akhirnya diwakili oleh Wakapolri Ari Dono Sukmanto. Beberapa sambutan diberikan oleh Wakapolri seperti pemberian apresiasi dan juga modernisasi teknologi. Acara tersebut berlangsung di Hall Basket Senayan, jakarta.

"Apresiasi positif masyarakat terhadap jajaran lalu lintas Polri juga terus meningkat," Ujar Wakapolri Komjen Ari Dono Sukmanto.

"Hal tersebut berkaitan erat dengan peningkatan kualitas pelayanan publik melalui modernisasi teknologi informasi, seperti penyelenggaraan ERI, E-TLE, pelayanan SIM dan Samsat online," tambahnya.

Selain itu, dari pihak Irjen Pol Refdi Andri selaku Kakorlantas Polri juga memberikan penilaian berkaitan dengan Smart SIM. Bahwasanya hal tersebut menjadi salah satu terobosan baru yang bertujuan untuk memberikan pelayanan publik yang lebih maksimal. Yang lebih khusus adalah untuk mengikuti perkembangan dalam hal kemajuan teknologi dengan basis IT dan juga untuk penyambutan revolusi industri 4.0.

>>> Klik di sini untuk mengetahui informasi tentang review Mobil terlengkap

Gambar ini menunjukkan ilustrasi SIM Pintar tampak depan dan belakang

Bentuk SIM pintar dari arah depan dan juga belakang

>>> Lihat Juga, Cetak SDM Berkualitas, 63 Siswa Lulus Dari Toyota Indonesia Academy

" Smart SIM sebagai inovasi pelayanan publik di bidang lalu lintas yang berbasis IT yang diluncurkan pada kesempatan hari ini akan memberikan dampak positif bagi masyarakat luas," ujar Irjen Refdi Andri.

Bahkan pihak Irjen Refdi Andri ketika ditemui setelah peluncuran juga menambahkan, bahwasanya untuk pengembangannya tidak hanya dilakukan sampai di sini saja. Akan ada beberapa evaluasi yang dilakukan dan juga melihat masukan yang diberikan oleh masyarakat. "Sesungguhnya Smart SIM yang sudah kami launching beberapa hari yang lalu dan grand launching hari ini, akan kami lihat evaluasi kedepannya. Dari hari ke hari akan kami lihat masukan masyarakat seperti apa,” kata Refdi.

Refdi juga mengatakan, bahwasanya terdapat beberapa hal yang terbilang penting bisa didapatkan dari penggunaan SIM pintar.

1. Catatan Perilaku Pengemudi Yang Terekam Jejaknya

“Bagaimana perilaku pengemudi, ketika pengemudi melakukan pelanggaran lalu lintas, itu tercatat pada chip yang ada pada kartu SIM. Selain itu juga tercatat pada server kami,” ucap Refdi.

2. Data Forensik Pemilik Dan Berhubungan Dengan Perbankan

Jadi dengan adanya teknologi Smart SIM tentunya akan berhubungan dengan data pribadi dari pemilik SIM. Tidak hanya itu saja, karena ada kaitannya dengan perbankan. Hal tersebut dikarenakan Sim pintar juga disiapkan supaya bisa menjadi uang elektronik.

>>> Cari mobil di Indonesia di Cintamobil

Gambar ini menunjukkan banyak orang sedang berdiri di acara Peluncuran Smart SIM

SIM pintar dihadirkan secara resmi pada Minggu 22 September 2019

Walaupun begitu, untuk uang elektronik masih menunggu persetujuan dari pihak Bank Indonesia, barulah nanti dapat digunakan. “Berkaitan dengan uang elektronik, saat ini masih dilakukan uji coba. Namun secara umum kami sudah di-support oleh mitra dari Bank BNI, BRI dan Mandiri,” ujarnya.

>>> Beragam berita informatif dunia otomotif hanya di Mobilmo

Berita sama topik