Progres Jalan Tol Jakarta-Cikampek Selatan Paket 3 Capai 27,16 Persen

08/07/2020 | Fatchur Sag

Jasa Marga mengungkapkan pembangunan Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan atau Jalan Tol Jakarta-Cikampek Selatan terus berjalan meski pandemi COVID-19 tengah berlangsung. Hingga akhir Juni 2020, progres pembebasan lahan untuk Paket 3 (Taman Mekar-Sadang) telah mencapai 76,99%, sedangkan pembangunan fisiknya 27,16%. Sedangkan untuk Paket 1 dan 2 masih tahap pembebasan lahan dan belum dimulai proses konstruksi.

Foto menunjukkan Progres pembangunan jalan Tol Jakarta-Cikampek Selatan

Pembangunan jalan tol Jakarta-Cikampek Selatan terkendala pembebasan lahan

“Untuk Paket 2 (Setu-Taman Mekar) pembebasan lahan mencapai 8,14% dan Paket 1 (Jatiasih-Setu) mencapai 0,99%. Lalu, proses konstruksi untuk Paket 1 dan 2 masih menunggu progres pengadaan lahan dan penyelesaian Detail Engineering Design (DED),” tutur Direktur Teknik PT Jasamarga Japek Selatan (JJS) Bambang Sulistyo saat mendampingi Tim Komite Percepatan Penyediaan Infrastrukur Prioritas (KPPIP) saat mengunjungi proyek pembangunan jalan tol tersebut beberapa waktu lalu.

Kunjungan tersebut dilakukan guna memastikan kelancaran proyek pembangunan Jalan Tol Jakarta-Cikampek Selatan. PT JJS sendiri merupakan kelompok usaha PT Jasa Marga (Persero) Tbk yang mengelola jalan tol tersebut.

Upayakan percepatan

Dalam rilis resminya disebutkan, PT JJS terus mengupayakan percepatan pembebasan lahan dengan melakukan identifikasi permasalahan pengadaan tanah di lapangan. Selain itu,  PT JJS juga terus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk meminimalisir kendala agar pembangunan fisik dapat dipercepat.

>>> Sudah Garap Lebih Dari 2.166 Meter, Rekonstruksi Jalan Tol Jagorawi Berlanjut

Foto menunjukkan suasana Pembangunan Jalan Tol Jakarta-Cikampek Selatan

Proyek terus berjalan di tengah pandemi COVID-19

"Saat ini, masih dilakukan penjajakan kerja sama dengan Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN) untuk sisa anggaran tahun anggaran 2016-2019 guna memperlancar pembayaran Uang Ganti Kerugian (UGK) kepada masyarakat atau pihak-pihak terdampak pembangunan jalan tol ini. Tim Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Kementerian PUPR terus melakukan proses administrasi hingga proses musyawarah. Bila MoU untuk Dana Talangan Tanah (DTT) sudah ada, maka proses pembayaran UGK segera dilakukan,” paparnya.

Pada kesempatan sama, Tim KPPIP menyampaikan apresiasi terhadap progres yang telah dicapai. Terkait MoU dengan beberapa pihak, Tim KPPIP segera melakukan koordinasi guna mempercepat prosesnya.

Tol Jakarta-Cikampek II (Japek II) Selatan

Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan atau Jalan Tol Jakarta-Cikampek Selatan direncanakan memiliki panjang 62 Km. Pembangunannya dimaksudkan mengurangi beban kepadatan di Jalan Tol Jakarta-Cikampek I serta memangkas waktu tempuh perjalanan dari Jakarta menuju Purwakarta dari sisi selatan.

Jalan ini juga akan terhubunng langsung dengan Tol Lingkar Luar Jakarta (JORR II) di Jati Asih, Jalan Tol Cipularang, dan Jalan Tol Purbaleunyi. Dengan demikian, dapat pula menurunkan biaya logistik barang menuju dan dari wilayah-wilayah yang dilewati kedua jalan tol tersebut.

>>> Ini Besaran Denda Pelanggaran di Jalan Tol Jasa Marga Group

Foto menunjukkan progres Pembangunan Jalan Tol Jakarta-Cikampek Selatan

Jika selesai, jalan tol diproyeksi mengurangi kepadatan di jalan tol yang lain

>>> Beragam berita informasi dunia otomotif hanya di Mobilmo

Berita sama topik