Telat Ganti Oli, Ini Risiko Yang Harus Ditanggung
17/06/2019 | Fatchur Sag
Semua orang tahu jika mesin mobil bisa bekerja dengan efektif dan sehat karena didukung dengan pelumasan oli yang baik. Dalam durasi tertentu oli juga akan mengalami penurunan kualitas dan harus diganti dengan yang baru. Standar pergantian ini sudah ditetapkan oleh pabrikan baik berdasarkan waktu maupun berdasarkan jarak tempuh. Tugas pemilik hanya mengikuti saran tersebut, yaitu mengganti oli sesuai jadwal baik dilakukan sendiri atau dilakukan di bengkel resmi.
>>> Mengapa Ganti Oli Harus Tepat Waktu? Ini Penjelasan Teknisnya
Mesin mobil bisa bekerja maksimal karena didukung pelumasan yang baik
Nah, untuk urusan yang satu ini sebagian pemilik terkadang abai. Karena aktivitas yang terlalu padat atau memang mengabaikan sebab merasa oli masih layak untuk dipakai pemilik sampai lupa dan telat ganti oli. Hal ini sangat tidak bagus, oli yang menurun kualitasnya karena tidak diganti tidak hanya mempengaruhi kinerja mesin tapi juga berpotensi menimbulkan dampak buruk lain. Berikut beberapa risiko yang harus ditanggung jika telat ganti oli.
1. Overheating
Telat ganti oli jadi salah satu penyebab suhu mesin mobil naik dan jadi sangat panas alias overheat. Hal ini dikarenakan pendinginan mesin tidak bekerja maksimal. Bila dipaksakan terus berjalan dalam kondisi overheat, mesin mobil bakal mengalami kerusakan yang lebih parah bahkan bisa menimbulkan kebakaran.
2. Menurunkan kinerja mesin
Oli yang tidak diganti sesuai durasinya bakal menurun kualitasnya menjadi makin hitam dan kental. Efeknya fungsi pelumasan menjadi kurang maksimal yang mengakibatkan menurunnya kinerja mesin. Suaranya makin kasar dan mungkin juga mesin susah dinyalakan.
>>> Mengetahui Fungsi Dan Cara Kerja Dari Katup Pada Mobil
Telat ganti oli memicu banyak risiko buruk
3. Boros BBM
Seiring dengan menurunnya kinerja mesin dan tarikan mesin yang makin berat berdampak pada konsumsi bahan bakar yang makin besar dan boros. Tentu saja ini juga berdampak pada pengeluaran yang makin besar.
>>> Temukan berbagai pilihan mobil bekas berkualitas di Cintamobil.com
4. Merusak komponen mesin
Karena sudah waktunya ganti dan tidak diganti dalam waktu lama, oli mobil menjadi kotor dan kental. Kondisi ini bakal memicu kerusakan komponen di bagian dalam mesin seperti piston, silinder, serta beberapa komponen lain. Mereka dipaksa bekerja ekstra tanpa pelumasan yang baik sehingga berpotensi tergores karena bergesekan satu sama lain.
Semua hal-hal di atas berpotensi menimbulkan dampak buruk yang lebih berbahaya seperti menimbulkan kemacetan karena mogok di tengah jalan, kecelakaan dan terbakar akibat suhu mesin terlalu panas, serta menimbulkan kerugian finansial yang sangat besar untuk melakukan perbaikan mesin dan yang lain. Jadi, jangan pernah telat ganti oli!
>>> Mahalnya, Biaya Ganti Oli Bugatti Bisa Untuk Beli Mobil Baru!
Lakukan penggantian oli secara berkala sesuai rekomendasi pabrikan
>>> Klik di sini untuk mengupdate tips dan trik otomotif terbaru lainnya!
Berita sama topik
-
27/08/2022 | Hafizh Fauzan
Mau Modifikasi Pelek Datsun Cross Biar Makin Kece? Simak Dulu Pilihan Pelek Aftermarket Menarik ini
Jika Anda memiliki Datsun Cross dan ingin membuat tampilan mobil Anda agar semakin menarik, salah satu solusi yang bisa dilakukan adalah mengganti pelek. Kira-kira pelek apa yang pas untuk mobil ini? Simak rekomendasi pelek aftermarket berikut ini
-
01/05/2022 | Padli
Berapa Lama Ganti Aki Mobil Ertiga? Intip Spesifikasi Sekaligus Harganya
Kembali dari perjalanan jauh, cek aki mobil Ertiga Anda agar tidak ada masalah di kemudian hari. Berikut penjelasan mengenai kapan harus mengganti aki dan harganya.
-
26/04/2022 | Padli
Satu Sasis, Harga Aki Mobil Calya Sama dengan Sigra?
Berapa harga aki mobil Calya? Jika terpaksa, apakah aki mobil MPV 7-seater milik Toyota ini bisa diganti dengan aki kembarannya, Daihatsu Sigra?