Ganti Cara Lama, Carfix Kembali Ke Prinsip Dasar Tune Up
09/04/2019 | Fatchur Sag
Bagi orang yang benar-benar berkecimpung dalam dunia otomotif seperti mekanik, bengkel maupun para teknisi, istilah tune up bukanlah nama asing. Bahkan istilah itu sudah menjadi makanan sehari-hari. Mengutip dari wikipedia Tune up adalah serangkaian prosedur perawatan yang dilakukan pada interval waktu tertentu atau setelah kendaraan menempuh jarak tertentu. Nah, perkembangan zaman dan teknologi kendaraan bermotor menuntut para mekanik memiliki update pengetahuan sehingga urusan tune up bisa dilakukan lebih sempurna dan tidak hanya mengandalkan tune up cara lama.
Urusan tune up tak sekadar melepas dan menggnti busi
>>> Dapatkan berbagai penawaran mobil bekas di sini
Menurut Manager Carfix Indonesia, Gunawan salah satu kekurangan bengkel-bengkel umum adalah mereka masih berpegang pada tune up cara lama meski mobil yang ditangani adalah mobil-mobil terkini. Efeknya tune up yang dilakukan tidak memiliki efek besar. Tune up cara lama atau zamannya mobil karburator boleh dikatakan sekadar lepas busi ganti busi, lalu pengecekan dilakukan mengandalkan feeling.
"Biasanya kalau di bengkel mungkin cuma lepas busi, ganti busi. Bersihkan filter udara, dicoba mobilnya, selesai. Kadang ada yang seperti itu. Pengecekan mungkin hanya feeling, digas tenaganya naik atau enggak," kata Gunawan seperti dikutip dari Otosia, (4/4/2019).
Hal tersebut tidak cukup jika diterapkan pada mobil-mobil terkini yang sudah menerapkan sistem pembakaran injeksi, fuel pump, atau bahkan unit kontrol elektronik / Electronic Control Unit (ECU). Karenanya Carfix yang merupakan spesialis tune up dan servis mobil memilih melakukan pengerjaan menyeluruh untuk urusan tune up, mengembalikan mobil kepada kondisi awalnya. Bahkan bila diperlukan scanning engine, Carfix bakal melakukannya terutama seperti perawatan yang berkaitan dengan ECU serta sensor.
>>> Pelajari Tips Berkendara dan Perawatan Tepat Transmisi CVT!
Pengecekan kendaraan oleh Carfix dilakukan secara menyeluruh
"Prinsipnya (tune-up adalah) mengembalikan kondisi awal mobil. Salah satunya cek pelumasan, air radiator, wiper. Terus nanti kayak minyak rem, minyak kopling yang hubungannya dengan mesin, busi, filter udara, belt, harus diperiksa semua," kata Gunawan. "Ada problem enggak di kinerja mesin itu. Sensor apa yang bermasalah. Perlu dibersihkan atau diganti. Kalau cuma copot busi, pengaruhnya sangat kecil. Bukan cuma dari tenaga saja, tetapi safety harus dicek semua," lanjutnya.
Gunawan cukup maklum jika kebanyakan bengkel menerapkan tune up cara lama. Selain upgrade pengetahuan yang kurang, ketersediaan peralatan juga bisa jadi alasan tune up yang dilakukan kurang sempurna. Jadi kembali kepada konsumen, bijak-bijaklah memilih bengkel untuk melakukan perawatan kendaraan kesayangan baik itu di bengkel resmi maupun di bengkel umum.
>>> Mau Servis Mobil, Servis Saja Tak Usah Tunggu Diskon
Tune up yang baik mengembalikan mobil pada performa terbaiknya
>>> Klik di sini untuk mengupdate tips dan trik otomotif terbaru lainnya
Berita sama topik
-
27/08/2022 | Hafizh Fauzan
Mau Modifikasi Pelek Datsun Cross Biar Makin Kece? Simak Dulu Pilihan Pelek Aftermarket Menarik ini
Jika Anda memiliki Datsun Cross dan ingin membuat tampilan mobil Anda agar semakin menarik, salah satu solusi yang bisa dilakukan adalah mengganti pelek. Kira-kira pelek apa yang pas untuk mobil ini? Simak rekomendasi pelek aftermarket berikut ini
-
01/05/2022 | Padli
Berapa Lama Ganti Aki Mobil Ertiga? Intip Spesifikasi Sekaligus Harganya
Kembali dari perjalanan jauh, cek aki mobil Ertiga Anda agar tidak ada masalah di kemudian hari. Berikut penjelasan mengenai kapan harus mengganti aki dan harganya.
-
26/04/2022 | Padli
Satu Sasis, Harga Aki Mobil Calya Sama dengan Sigra?
Berapa harga aki mobil Calya? Jika terpaksa, apakah aki mobil MPV 7-seater milik Toyota ini bisa diganti dengan aki kembarannya, Daihatsu Sigra?