Soal Mobil Listrik, Honda Tunggu Juklak dan Juknis
27/11/2019 | Fatchur Sag
Hingga saat ini PT Honda Prospect Motor (HPM) belum memperlihatkan geliatnya terhadap elektrifikasi. Meski Perpres sudah diteken awal Agustus 2019 lalu, HPM belum nampak mau 'melistrikkan' produk-produknya di Indonesia, baik dalam bentuk plug in hybrid maupun full electric. Bahkan gelontoran investasi baru sebesar Rp 5,1 triliun dari Honda Motor Company, Ltd hingga tahun 2023 mendatang tidak memasukkan klausul mobil listrik.
Honda belum memulai elektrifikasi di Indonesia
Menurut Business Innovation and Sales & Marketing Director PT HPM, Yusak Billy, masih antengnya Honda bukan berarti tak mendukung program pemerintah dalam pengembangan industri kendaraan listrik dalam negeri. Tapi ada beberapa pertimbangan yang dirasa cukup penting.
"Itu untuk pengembangan model baru dan lokalisasi, kami sangat komitmen dengan lokalisasi. Kami juga sangat mendukung program pemerintah dalam hal pengembangan industri dalam negeri," tutur Yusak di acara Honda Fastival 2, Kemayoran, Jakarta, Minggu (24/11/2019).
Dijelaskan Yusak, beberapa hal yang masih jadi pertimbangan diantaranya belum adanya Petunjuk Pelaksana (Juklak) dan Petunjuk Teknis (Juknis) sebagai bentuk kepastian pemerintah atas Perpres No. 55 Tahun 2019 Tentang Percepatan Program KBL Berbasis Baterai (Battery Electric Vehicle). Kedua hal tersebut penting agar langkah-langkah yang dilakukan Honda benar-benar on track.
>>> Vattenfall Siapkan Power Charger Untuk Pengguna Mobil Listrik Honda di Eropa
Meski belum memulai program elektrifikasinya di Indonesia, studi ke arah itu sudah dilakukan. Sedangkan untuk implementasinya menunggu sampai Juklak dan Juknis keluar. "Kita baru akan mengambil action jika juknis sudah keluar," tutur Yusak. "Begitu diundangkan, kita akan bergerak dan buatkan strategi bagaimana jalannya Honda di Indonesia untuk kendaraan listrik." tambahnya.
Sebagai tambahan, Honda memiliki sejumlah model mobil listrik yang dipasarkan di beberapa negara, seperti Honda Insight, Accord Hybrid, Clarity PHEV, Clarity Electric, Clarity Fuel Cell dan yang terbaru Honda e. Kira-kira apa yang paling cocok untuk Indonesia, menurut Yusak yang paling cocok untuk saat ini adalah model hybrid.
>>> Mobil Listrik Honda E Resmi Diluncurkan, Bakal Masuk Indonesia?
Honda punya banyak model mobil listrik
>>> Berita terlengkap dari dunia otomotif hanya ada di Cintamobil.com
Berita sama topik
-
30/07/2021 | Fatchur Sag
Mahalnya Biaya Kepemilikan Mobil Terbang
Dengan prospek yang semakin nyata, perlu diketahui bahwa biaya kepemilikan mobil terbang tidaklah murah. Ada biaya lain yang berkaitan yang harus disiapkan.
-
16/07/2021 | Fatchur Sag
Mobil Listrik Hyundai Buatan Cikarang Meluncur Tahun 2022
Selain dua model ICE [Internal Combustion Engine], Hyundai Motor Asia Pacific juga merencanakan peluncuran mobil listrik buatan Cikarang sekitar Maret 2022.
-
28/04/2021 | Fatchur Sag
Mobil Suzuki Buatan Indonesia Semakin Laris di Luar Negeri
Dengan ekspor yang selalu meningkat sejak awal 2021 menandakan mobil Suzuki buatan Indonesia semakin diminati di luar negeri. Berikut data penjualannya!