Elektrifikasi Mobil Suzuki Belum Terganggu Pandemi Virus Corona
14/04/2020 | Fatchur Sag
Banyak rencana otomotif gagal terlaksana dengan munculnya wabah virus Corona (COVID-19). Wabah yang kini menjadi pandemi di seluruh dunia membuat pameran otomotif berskala internasional hampir seluruhnya dibatalkan. Mulai dari Geneva Motors Show 2020, Beijing Motors Show 2020, Detroit Auto Show 2020, New York Motor Show 2020, dan yang lain. Di Indonesia pandemi juga menggagalkan pameran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2020 yang sedianya digelar 10-19 April 2020 dan Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2020 Agustus mendatang.
Selain itu world premiere beberapa model baru juga terpaksa dilakukan secara virtual tanpa seremoni, seperti peluncuran MG ZS dan model facelift Toyota New Agya 2020. Bagaimana dengan rencana kelahiran mobil listrik Suzuki?
>>> Ingin membeli mobil bekas terbaik di pasaran? Dapatkan informasinya di sini
SUV listrik Suzuki e-Survivor Concept diperkenalkan ke publik pada 2018
Disampaikan pihak PT Suzuki Indomobil Sales, rencana memperkenalkan mobil listrik di Indonesia masih seperti semula dan belum terganggu pandemi virus Corona. Yaitu tahun depan (2021) seperti pernah disampaikan pada Agustus 2019 lalu.
"Jadwal elektrifikasi, saya rasa regulasi ini tetap berjalan. Kalau tidak salah 2021 seperti yang disampaikan bulan Agustus 2019 lalu yang mengatakan dalam waktu 2 tahun baru ada detail-nya (regulasi mobil listrik)," tutur 4W Marketing Director PT SIS, Dony Saputra, seperti dikutip dari Detik, (10/4/2020).
Meski demikian, realisasi dari rencana tersebut juga belum bisa dipastikan. Salah satu alasannya meski sudah ada Perpres No. 55 Tahun 2019 Tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (Battery Electric Vehicle) untuk Transportasi Jalan, pemerintah belum menjelaskan Petunjuk Teknis program mobil listrik tersebut secara mendetail. Itu yang saat ini sedang ditunggu, baik oleh Suzuki maupun merek lain.
"Kedua, juknis atau peraturan pemerintah melalui menteri terkait yang rencananya di tahun ini kami belum menerima. Jadi sebetulnya kami masih menunggu informasi detail mengenai industri kendaraan berbasis listrik," kata Dony.
>>> Dibawa Keluar Jakarta, Mobil Listrik Bikin Was-was
Mobil listrik Suzuki Futuro e diperkenalkan di India Auto Expo 2020
Saat ini, Suzuki tengah fokus menghadapi wabah agar tidak terlalu berdampak parah, terutama yang berkaitan dengan keselamatan para karyawan. Karenanya Suzuki menghentikan operasional 3 pabriknya di Indonesia untuk sementara waktu demi memutus mata rantai penyebaran virus. Selain itu, juga sebagai dukungan terhadap program Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang diselenggarakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mulai 10 April 2020 hingga 14 hari ke depan.
"Buat kami saat ini prioritas kami kelamatan karyarwan, pabrik kami hentikan untuk keselamatan karyawan, kita berperan aktif dalam pencegahan Corona virus ini," jelas Dony.
So, dinantikan saja kelanjutan dari rencana elektrifikasi Suzuki di Indonesia.
>>> Beragam berita informatif dunia otomotif hanya di Mobilmo
Berita sama topik
-
16/09/2021 | Abdul
Jadwal Perbaikan Ruas Jalan Tol Dalam Kota, Harap Diperhatikan
Perbaikan Ruas Jalan Tol Dalam Kota dilakukan mulai tanggal 13 - 19 September 2021. Pengendara yang ingin melintasinya diharapkan waspada. Nah kali ini kami berikan lokasi dan waktu pekerjaan yang dilakukan.
-
20/08/2021 | Fatchur Sag
Gaikindo Ingin Diskon PPnBM 100% Diperpanjang Lagi
Diklaim menyelamatkan industri otomotif, Gaikindo ingin Pemerintah memperpanjang lagi diskon PPnBM 100% setelah Agustus. Bila perlu sampai akhir tahun 2021.
-
06/04/2021 | Abdul
Rincian Diskon PPn BM Pada Mobil Dengan Mesin 1.500 cc – 2.500 cc Yang Baru Terbit
Diskon PPn BM untuk mobil dengan mesin berkapasitas 1.500 cc sampai 2.500 cc diberikan. Tentunya hal ini menjadi angin segar bagi masyarakat yang ingin membeli mobil dengan mesin kapasitas antara 1.500 cc -2.500 cc. Dalam kebijakan tersebut terdapat 2 klasifikasi yang ada perbedaan diskon.