Mobil Sedan Bentley Mulsanne Akan Pensiun, Hanya Produksi 30 Unit Untuk Edisi Terakhirnya
30/06/2020 | Abdul
Bentley Mulsanne direncanakan akan dipensiunkan. Yang mana mobil ini merupakan sebuah sedan yang produksinya sudah mencapai 7.300 dalam kurun waktu lebih dari 1 dekade. Menariknya lagi, sebelum pension mobil ini dihadirkan namun dalam edisi terbatas.
Edisi terakhir mobil Mulsanne hanya diproduksi sebanyak 30 unit saja. Disamping itu, untuk merayakan hasil yang telah dicapai selama ini dengan melakukan foto bersama semua karyawan dengan produksi terakhir mobil sedan tersebut. Dalam foto yang dilakukan, protocol jarak sosial tetap dilakukan untuk mencegah penyebaran virus corona.
Bentley Mulsanne edisi terbatas hanya diproduksi 30 unit saja
>>> Baca Juga, Modifikasi Mercedes-Benz G63 AMG 6×6, Tenaga Bertambah Jadi 700 Hp
Mulsanne juga termasuk sebuah sedan ultra mewah, yang mana hampir 3 juta jam pembuatan mobil tersebut dan lebih dari 700 orang ikut ambil bagian dalam 11 tahun terakhir. Bahkan untuk memoles kendaraan tersebut membutuhkan waktu hampir 90.000 jam. Jadi mobil sedan dari Bentley tersebut adalah hasil kerja dan dan mendapatkan cinta dari banyak orang.
Berkaitan dengan hal tersebut seperti yang diungkapkan oleh Adrian Hallmark selaku ketua dan CEO perusahaan menyebutkan, “Mulsanne adalah puncak dari semua yang telah kami pelajari di Bentley selama 100 tahun pertama kami dalam memproduksi mobil-mobil mewah terbaik di dunia. Sebagai unggulan dari berbagai model kami selama lebih dari satu dekade, Mulsanne telah dengan kuat memantapkan posisinya dalam sejarah Bentley sebagai ikon yang sesungguhnya.”
Sebagai perayaan Mulsanne telah diakhiri produksinya, pihak Bentley melakukan pengenalan pada produk edisi terbatas yang dimilikinya. Dengan mengandalkan mesin V8 6.75 liter, Bentley Mulsanne edisi terbatas hanya dibuat sebanyak 30 unit saja. Yang mana tampilannya mendapatkan sentuhan yang cukup menarik sehingga tampilannya lebih sport.
Dengan pensiunnya mobil tersebut, maka mesin V8 6,75 liter juga ikut beristirahat. Mesin tersebut produksi pertamanya dilakukan pada tahun 1959, yang mana pada versi aslinya mempunyai tenaga maksimal 180 daya kuda. Namun dengan dilakukannya pengembangkan dengan lebih progresif tenaga yang dihasilkan memungkinkan untuk mencapai 530 daya kuda.
>>> Pilih mobil bekas terbaikmu di sini, yang tidak boros BBM
Karyawan berfoto dengan mobil Bentley Mulsanne
“Saya sangat bangga dengan ratusan desainer, insinyur, dan pengrajin yang menghidupkan Mulsanne selama sepuluh tahun terakhir. Sekarang, ketika kita memulai perjalanan Bentley untuk menentukan masa depan mobilitas mewah berkelanjutan melalui strategi Beyond 100 kami, peran unggulan Bentley diteruskan ke Flying Spur baru." Tutup Adrian.
Dari pihak Bentley memberikan pengumuman bahwa tenaga kerjanya dipangkas hampir seperempatnya. Hal tersebut dikarenakan akan melakukan restrukturisasi pada semua bisnis yang berada di bawah inisiatif yang baru yakni Beyond 100. Perencanaan yang dilakukan bertujuan untuk membuat Bentley sebagai bisnis yang terdefinisi baik secara sektoral, tahan resesi dan juga secara finansial bisa mandiri.
Tentunya mobil Bentley Mulsanne edisi terbatas akan menjadi rebutan oleh banyak orang yang mampu membelinya. Mengingat hanya terdapat 30 unit saja menjadi salah satu kendaraan yang terbilang cukup unik.
>>> Beragam berita informatif dunia otomotif hanya di Mobilmo
Berita sama topik
-
22/06/2021 | Fatchur Sag
General Motors Luncurkan Baojun Valli di China
General Motors mengumumkan telah meluncurkan Baojun Valli di China, mobil baru bergenre station wagon dengan mesin turbocharged 1.500 cc.
-
01/04/2021 | Abdul
Teknologi Media Control Di Mobil, Memungkinkan Sistem Infotainment Menggunakan Smartphone
Sistem infotainment menggunakan smartphone menjadi salah satu hal unik yang diberikan pada kendaraan. Kesan canggih dan modern juga terlihat karena kepraktisannya. Nah Adapun salah satu perusahaan yang mengenmbangkan hal tersebut adalah Dacia yang merupakan perusahaan otomotif berasal dari Jerman dan dimiliki oleh Renault.
-
25/03/2021 | Abdul
Pengembangan Toyota GR Yaris Tidak Sembarangan, 126 Unit Jatah Indonesia
Toyota GR Yaris diproduksi hanya 25 ribu unit saja, itupun untuk seluruh negara di dunia. Untuk Indonesia mendapatkan jatah hanya 126 unit saja, hal tersebut berkat keaktifan Indonesia dalam ikut ambil bagian dalam kompetisi balap dalam skala nasional maupun internasional. Bagi yang berniat ingin memilikinya sebaiknya bersiap, pemesanan dilakukan tanggal 25 Maret 2021.