NMAA : Orang Indonesia Masih Butuh Edukasi Soal Modifikasi
30/09/2019 | Fatchur Sag
Untuk kedua kalinya pameran modifikasi IMX digelar di Indonesia
>>> Dengan Alasan Apapun, Modifikasi Tak Resmi 'Pantangan' Bagi Pabrikan
Sedikit catatan disampaikan Andre Mulyadi, Pendiri National Modificator & Aftermarket Association (NMAA) sekaligus penggagas Indonesia Modification Expo 2019, dunia modifikasi di tanah air bisa memang mulai menggeliat. Namun dari sisi industri belum ada apa-apanya dibanding di negara lain. "Hal ini karena dari segi industrinya, Indonesia itu cukup tertinggal jauh. Sebagai contoh, SEMA Show di Amerika Serikat itu sudah 50 tahun lebih, Osaka Automesse di Jepang 40 tahunan, sedangkan Indonesia baru dua tahun," tutur Andre seperti dikutip dari Kompas, (28/9/2019).
Selain umurnya yang masih sangat muda, masih banyak orang Indonesia yang skeptis dengan produk lokal dan menganggapnya kurang berkualitas. Padahal produk Indonesia juga tak kalah berkualitas. Beberapa yang di Indonesia kurang dilirik justru diakui di ranah internatinal dan banyak digunakan pada modifikator mancanegara. "Sebagai contoh KARMA bodykit, itu 85 persen barangnya diekspor dan diakui di sana. Urusan velg, sebut saja Torsion, barangnya laku di Jepang sampai Amerika Serikat. Artinya, kualitas buatan Indonesia tidak bisa diremehkan," katanya.
>>> Ingin membeli mobil bekas terbaik di pasaran? Dapatkan informasinya di sini
KARMA bodykit, sudah diakui modifikator-modifikator mancanegara
Untuk mengikis anggapan miring ini menurut Andre, dibutuhkan edukasi lebih intens kepada masyarakat. Di satu sisi agar mereka turut memahami kalau produk lokal tak kalah berkualitas, juga agar mereka bangga dan mau menggunakannya. "Jadi memang diperlukan edukasi kepada pasar untuk menumbuhkan rasa bangga menggunakan karya dari anak bangsa sendiri dan kualitasnya tidak kalah bagus. Harganya pun rata-rata lebih terjangkau," tuturnya.
Langkah yang ditempuh bisa beragam seperti mengadakan seminar tentang modifikasi, kopdar komunitas modifikator, kontes modifikasi, hingga pameran modifikasi lokal macam Indonesia Modification Expo (IMX) yang sudah digelar dua kali maupun international seperti SEMA Show di AS dan Osaka Automesse di Jepang. "Orang Indonesia itu sebenarnya masih gengsi dan sangat tergantung pada tren di luar negeri. Nah, kita berupaya untuk membalik keadaan ini dengan cara kerja sama dengan berbagai pihak seperti Osaka Automesse di Jepang, untuk ikut serta di pamerannya," kata Andre.
>>> Mengetahui Jenis Dan Memilih Body Kit Mobil, Sesuaikan Kebutuhan
Masih perlu edukasi lebih lanjut agar ketergantungan terhadap produk luar negeri bisa dikurangi
>>> Beragam berita informatif dunia otomotif hanya di Mobilmo
Berita sama topik
-
21/09/2021 | Abdul
Masuk Seri Ketiga HRSC 2, Juara Baru Lahir Dengan Persaingan Ketat 2023
Pada seri ketiga HRSC 2 telah lahir pemenang baru. Dimana persaingan sengit terjadi saat balapan berlangsung. Ada 3 kelas yaitu Rookie, Rising Star dan Master, untuk kelas Master juara masih dipegang oleh Andika Rama Maulana.
-
03/08/2021 | Fatchur Sag
Pertamina Perpanjang Program Berhadiah Hingga 30 November
PT Pertamina melanjutkan program berhadiah Berbagi Berkah MyPertamina hingga 30 November untuk memberikan kesempatan lebih besar pembeli BBM mendapatkan hadiah.
-
30/03/2021 | Abdul
Sudah Bisa Beli Tiket, Road to IMX 2021 Series: Virtual Stage Makassar Akan Diadakan Tanggal 3 Juni 2021
Road to IMX 2021 Series: Virtual Stage Makassar nantinya akan dilakukan pada tanggal 3 Juni 2021. Dimana dalam acara tersebut akan ada Supergiveaway 1 unit mobil modifikasi dari Ridwan Hanif dan juga tim modifikator RHRC. Kita berharap acara tersebut akan kembali lancar seperti yang telah dilakukan di Bali dan bisa lebih meriah lagi.