Jangan Anggap Remeh, Ini Pentingnya Penyetelan Pintu

Kerusakan pada pintu biasanya disebabkan oleh insiden tabrakan. Tumbukan yang terjadi mampu menyebabkan deformasi bentuk pintu dan pada akhirnya mengubah mekanisme kerja pintu. Tapi di luar faktor tersebut, seirig pemakaian pun pintu juga bisa bermasalah. Tak lain karena pintu termasuk komponen di bodi yang sering bekerja. Pintu bagian kanan depan memang lebih rentan mengalami kerusakan, karena memang posisi pintu pada supir ini lebih sering digunakan. Apa lagi jika cara menutup pintu sering dibanting, hal ini akan mempercepat rusaknya pengait pintu (door striker).

>>> Pentingnya Fitur Pengaman Pintu Mobil Untuk Keselamatan

Penyetelan pintu agar kembali normal harus dilakukan jika kondisi pintu sudah tidak berfungsi dengan sempurna. Tidak sempurna itu terlihat dari beberapa hal. Misalnya saat pintu sulit merapat ketika ditutup. Begitu juga dengan munculnya bunyi decitan saat pintu dibuka dan ditutup. Bisa pula posisi pintu yang miring saat sudah ditutup sempurna, itu semua menunjukan ada masalah pada pintu. Untuk mengatasinya perlu dilakukan penyetelan pintu ulang agar pintu bisa selaras kembali. Sejatinya hal ini tidak ada salahnya jika Anda memahami cara kerjanya.

Door striker atau pengait pintu salah satu komponen yang membuat pintu rusak 

Berikut adalah langkah yang dilakukan untuk penyetelan pintu. Namun sebelum masuk langkah tersebut, melakukan pengecekan adalah titik awal untuk mengukur permasalahnnya. Langkah pertama adalah periksa door striker. Door striker adalah komponen penting bagi pintu. Komponen ini bertugas mengaitkan pintu dengan bodi mobil. Door striker terletak di bodi mobil, tepatnya di pilar B (pintu depan) dan pilar C (pintu belakang). Pasangan dari door striker adalah door latch. Kebalikan dari door striker, door latch terletak di bagian pintunya.

Jika pintu bergeser atau tidak merapat sempurna, biasanya disebabkan oleh door striker yang sudah berubah posisi. Perubahan posisi ini terjadi selain karena benturan akibat tabrakan, juga kerap terjadi akibat pintu sering ditutup dengan keras (dibanting). Selain itu, cek juga plat dibalik door stiker.

Pasangan dari door striker adalah door latch dan komponen ini juga bisa menjadi penyebab pintu sulit dibuka atau ditutup

Jika plat sudah aus, maka komponen door striker bisa berubah posisi yang biasanya bergeser turun. Solusi untuk plat ini adalah mengganti plat dengan yang baru agar penyetelan pintu lebih presisi. Sementara untuk bunyi decit, baik di door striker, door latch maupun engsel pintu, bisa diatasi dengan memberi pelumas. Pelumas ini sekaligus menghindari komponen komponen dari korosi. Rahman menyarankan pelumasan ini dilakukan rutin setiap 5 bulan sekali.

>>> Baca juga: Cara Membuka Pintu Mobil yang Terkunci 

Penyetelan Pintu

Jika plat dibalik door striker masih baik kondisinya, maka penyetalan door striker adalah langkah yang harus dilakukan. Mekanik reparasi bodi biasanya menggunakan peralatan sederhana untuk menyetel ulang posisi komponen ini.  Setelah mengendurkan bautnya, maka door striker bisa direposisi dengan menggunakan palu berbahan plastik. Dengan cara diketuk, maka ketika door striker bisa dikembalikan ke posisi awal.

Bila terdengar bunyi decit, ada kemungkinan karat atau kerusakan pada engsel pintu

Jika door striker sudah benar posisinya, penyetelan pintu pun secara otomatis akan mengikuti dan kembali ke posisi awal. Dititik ini, maka keberhasilan bisa dilihat dari simetrisnya pintu dengan celah kerapatan yang sama di berbagai sisi. Engsel pintu adalah komponen lain berikutnya yang bisa bermasalah tapi berbeda dengan door striker, ada beberapa mobil yang engsel pintu nya bersifat permanen sehingga tidak bisa diubah posisinya.

Meski begitu, tetap ada engsel pintu yang bisa dilakukan penyetelan posisi. Artinya jika engsel sampai bermasalah akibat benturan, maka hal yang bisa dilakukan adalah melakukan pengelasan pintu di bengkel bodi. Langkah ini perlu karena jika tidak dilakukan, meski door striker dan door latch sudah disetel maksimal, namun jika engsel pintu nya tidak simetris maka pintu tidak akan merapat dengan sempurna.

>>> Klik di sini untuk mengupdate tips dan trik otomotif terbaru lainnya!