Berniat Mengemudi Dengan Muatan Penuh, Baca Ini Terlebih Dahulu

22/03/2021 | Abdul

Terdapat kelebihan dan kekurangan saat mobil diisi dengan muatan penuh. Yang pasti kalau soal peraturan hal tersebut tidak direkomendasikan. Namun apa daya, karena kondisi maka hal tersebut terpaksa dilakukan. Jika sudah begitu, maka ada hal yang perlu diperhatikan saat mengemudi dengan muatan penuh. Salah satu hal yang bisa terjadi karena hal tersebut adalah sistem pengereman gagal fungsi karena overheat.

Gambar ini menunjukkan beberapa mobil melaju di jalan menanjak

Saat muatan berlebih maka akan ada perbedaan dalam pengemudian saat menanjan ataupun berbelok dan menurun

>>> Melintas di Jalanan Gelap Minim Penerangan, Ini yang Harus Diwaspadai

Keuntungan Yang Didapat Saat Mobil Diisi Dengan Muatan Penuh

Jadi pada saat mobil diisi hanya 2 orang di depan saja maka saat dikemudikan mobil akan kekurangan downforce pada bagian belakang dan mudah mengalami limbung atau fishtail. Namun jika mobil diisi dengan muatan penuh seperti jok terisi dengan penumpang dan bagasi diisi barang bawaan maka lebih menguntungkan. Hal tersebut karena mobil tidak begitu agresif.

Adapun maksud dari hal tersebut adalah jika mengisi mobil dengan kapasitas sesuai rekomendasi maka terbilang masih tetap aman untuk diajak bepergian. Menariknya lagi adalah jika pemilik mendistribusikan beban di dalam mobil dengan baik maka mobil selama perjalanan menjadi lebih stabil.

Mobil Diisi Dengan Beban Berlebih (Overload)

Berbeda lagi ketika pemilik mengemudi dengan muatan penuh melebihi batas yang telah ditentukan oleh pihak pabrikan. Hal tersebut membuat perubahan pada keseimbangan kendaraan. Memang tidak begitu terasa saat melaju dengan lurus, akan tetapi ketika menanjak, berbelok dan  menurun baru akan merasakan perubahannya.

Jadi gaya sentrifugal akan lebih besar pada saat mobil digunakan berbelok, apalagi pada mobil dengan postur tinggi seperti mobil SUV dan juga MPV. Jadi gaya sentrifugal akan semakin besar jika beban pada mobil semakin berat. Hal tersebut juga membuat titik keseimbangan mengalami perubahan dan potensi limbung mengalami peningkatan. Bahkan sistem pengereman juga perlu bekerja lebih keras pada saat kecepatan mobil dikurangi.

>>> Ingin membeli mobil bekas terbaik di pasaran? Dapatkan informasinya di sini

Gambar iini menunjukkan seorang pria dan anaknya mengisi bagasi mobil dengan barang bawaan

Saat mengisi barang bawaan lebih maka terdapat hal lebih yang perlu diperhatikan

Apalagi mobil digunakan pada jalanan perbukitan atau pegunungan dengan jalan turunan yang cukup banyak, jika pengoperasian kurang baik maka resiko blong bisa saja terjadi. Melihat hal tersebut sangat disarankan untuk tidak membawa muatan atau barang bawaan sampai melebihi beban maksimal yang direkomendasikan oleh pihak pabrikan.

>>> Mengemudi Mobil Di Jalan Tol Saat Hujan Lebat, Ini Yang Perlu Diperhatikan

Tips Mengemudi Dengan Muatan Penuh

Pada saat membawa muatan penuh, diharapkan pengemudi mobil memperhatikan beberapa hal. Adapun hal pertama adalah melaju dengan pelan saat terpaksa mobil diisi barang bawaan berlebih supaya tidak mudah mengalami limbung. Selain itu, supaya tidak kehilangan kendali diharapkan untuk tidak melakukan manuver yang terlalu agresif.

Perlu diperhatikan juga, bahwa membawa muatan yang berlebih membuat bahan bakar menjadi lebih boros. Hal tersebut disebabkan oleh mesin yang membutuhkan tenaga lebih pada saat melakukan akselerasi. Selain itu, saat berada di jalanan sebaiknya tidak memaksa untuk menyalip kendaraan lain jika memang tidak dalam kondisi yang aman atau ragu apakah bisa tepat atau tidak. Bahkan saat mobil kekurangan sistem safety seperti tidak ada rem ABS maka tugas pengemudi mobil menjadi lebih berat dalam mengerem.

>>> Klik di sini untuk mengetahui informasi tentang review Mobil terlengkap

Gambar ini menunjukkan barang di bagasi mobil

Sebaiknya mengisi barang bawaas sesuai rekomendasi

Saat mengemudi dengan muatan penuh, ban mobil juga perlu diperhatikan tekanan anginnya. Pastikan sesuai rekomendasi tidak terlalu berlebih atau kurang. Manfaatkan engine brake saat kecepatan mobil ingin dikurangi, apalagi ketika melintasi turunan yang cukup tajam. Bahkan pengereman secara keras atau hard braking bisa beresiko membuat kinerja rem mengalami penurunan dengan drastis sehingga beresiko terjadi malfungsi pada sistem pengereman. Jangan lupa untuk beristirahat, maksimalnya adalah 3 jam sekali jika menempuh perjalanan dengan jarak yang jauh.

Untuk yang terakhir, selalu menerapkan prinsip safety driving selama dalam perjalanan dan tidak lupa untuk melakukan spooring dan balancing supaya mobil dapat dikendalikan dengan stabil dan juga lebih nyaman.

>>> Klik di sini untuk mengupdate tips dan trik otomotif terbaru lainnya!

Berita sama topik

  • 09/09/2021 | Abdul

    Apa Alasan Dilarang Menyalip Di Terowongan Dan Jembatan?

    Terdapat larangan menyalip di terowongan dan jembatan yang perlu diperhatikan. Hal tersebut berhubungan dengan keselamatan selama perjalanan dan tidak terjadi kecelakaan.

  • 11/08/2021 | Doris Elisa

    Kenapa Harga Ban Dunlop Ring 15 Lebih Mahal?

    Apakah Anda ingin mengganti ban mobil Dunlop untuk mobil kesayangannya? Anda ingin mencari informasi, daftar harga ban mobil Dunlop khususnya harga ban Dunlop ring 15, dimana jual yang berkualitas dan bergengsi? Ikuti artikel ini, Mobilmo.com akan menjawab semua pertanyaan Anda.

  • 06/08/2021 | Doris Elisa

    Apakah Anda Sudah Tahu, Inilah Tujuan Ban Mobil Diberi Alur

    Banyak orang yang salah pikir bahwa tujuan ban mobil diberi alur dan rambut itu hanya sebagai hiasan saja. Padahal, alur dan rambut berpengaruh besar pada pergerakan, keselamatan kendaraan dan pengemudi. Lantas mengapa ban mobil diberikan alur dan rambut?