Ternyata Ini Dia Menyebabkan Pelek Mobil Rusak

Pelek Mobil adalah salah satu komponen yang menjadi penahan bah supaya tidak lepas dan bisa melakukan tugasnya. Walaupun tidak bersentuhan langsung dengan aspal tetapi komponen tersebut juga dapat mengalami kerusakan. Kerusakan yang biasanya terjadi seperti peyang, retak dan yang terakhir bisa pecah. Lantas apa sih yang dapat menyebabkan pelek Mobil rusak? Apabila pelek terjadi kerusakan pastinya kinerjanya kurang maksimal dan dapat membahayakan pengendara. Apabila terjadi sebaiknya dilakukan perbaikan atau pergantian dengan yang baru. Namun perlu diketahui bahwasanya perbaikan yang dilakukan tidak semuanya bisa membuat pelek Mobil ke bentuk semula atau balance. Seperti yang sudah diketahui para pemilik Mobil, bahwasanya untuk melakukan perbaikan dibutuhkan dan yang tidak sedikit. Oleh sebab itulah para pengendara lebih baik mencegah dengan menghindari hal-hal yang menyebabkan pelek Mobil rusak. Dengan begitu Anda tidak perlu merogoh kantong terlalu dalam untuk melakukan perbaikan. Nah berikut ini akan diinformasikan tentang hal yang menyebabkan pelek Mobil rusak, mari kita simak.

3 hal yang menyebabkan pelek Mobil rusak

1. Jalanan yang rusak

Waspada Lewat Jalan Berlubang karena dapat menyebabkan pelek Mobil rusak

Hal pertama yang dapat menyebabkan pelek Mobil rusak adalah seringnya melintasi jalanan yang rusak. Jadi ketika melakukan perjalanan jauh ataupun dekat bahkan keluar kota, kadang kita menemui jalanan yang sudah mulai rusak. Kerusakan pada jalan bisa saja terjadi di mana saja, jadi pengemudi harus berhati-hati dalam mengendarai Mobil mereka. Jika menemui jalanan yang rusak seperti berlubang atau jalanan yang sudah bergelombang sebaiknya berhati-hati. Apabila sudah mengetahui bahwa jalan yang akan dilewati tidak rata, sebaiknya memilih jalan lain kalau ada. Akan tetapi jika terpaksa harus melewatinya karena mungkin tempat yang dituju tidak ada jalan lain, maka sebaiknya melintasinya dengan kecepatan yang rendah. Apabila melewati jalanan berlubang dengan kecepatan di atas 30 kpj bisa menjadikan bibir pelek peyang. Selain itu bisa saja terjadi keretakan atau pecah ketika berbenturan langsung dengan lubang di jalan. Oleh sebab itulah perlu berhati-hati dan segera mengurangi kecepatan ketika menemui jalanan yang berlubang atau tidak rata. Namun yang seringkali tidak bisa dihindari adalah ketika musim hujan dan jalanan yang dilewati berlubang. Biasanya hal ini yang menyebabkan terjadi kerusakan pada pelek Mobil. Pada saat hujan lubang di jalan tidak terlihat kedalaman yang terdapat pada lubang. Untuk keamanan Anda bisa mengikuti Mobil di depan Anda. Apabila tidak dalam bisa mengikutinya, namun jika ternyata dalam Anda bisa menghindarinya. Baca juga: Cara Melewati Jalan yang Berlubang dengan Mobil

2. Ban Mobil

Ban Mobil yang tidak sesuai dengan pelek dapat menyebabkan pelek Mobil rusak

Dalam memilih ban Mobil juga perlu diperhatikan supaya tidak menjadi hal yang menyebabkan pelek Mobil rusak. Apabila ban yang digunakan tidak sesuai dengan spesifikasi yang direkomendasikan pabrik, maka bisa saja mengganggu kenyamanan dan juga keselamatan. Apabila pelek Mobil yang Anda gunakan tidak standar maka sebaiknya berbicara dengan mekanik yang sudah Anda percaya. Seperti menanyakan masalah profil ban dari ketebalan, tapaknya yang kurang pas atau terlalu lebar. Dengan menanyakan langsung pada mekanik Mobil tentunya Anda bisa mendapatkan informasi tentang ban yang cocok dengan pelek yang ada pada Mobil Anda. Karena ban yang tidak sesuai dengan karakter dari pelek bisa membuat terjadinya kerusakan pada pelek. Baca juga: Cara Sederhana Merawat Ban Mobil dengan Mudah

3. Tekanan Angin pada ban Mobil

Cek ukuran angin ban, jika kekurangan bisa menyebabkan pelek Mobil rusak

Adapun hal terakhir yang dapat menyebabkan pelek Mobil rusak adalah tekanan angin yang tidak sesuai. Jadi memeriksa tekanan angin pada ban supaya tetap stabil juga diperlukan. Apabila kekurangan angin bisa membuat penyok pada bagian bibir pelek. Nah Anda bisa mengikuti ukuran tekanan angin ban dengan melihat ukurannya di dinding pintu bagian dalam.