Mengenali Gejala Power Steering Rusak Dan Perlu Segera Ditangani

06/05/2020 | Abdul

Saat ini teknologi yang disematkan pada mobil semakin modern. Salah satu teknologi yang diberikan pada kemudi mobil adalah Power Steering. Dengan adanya teknologi tersebut maka pengendalian kemudi jadi lebih mudah. Namun terdapat hal yang perlu diperhatikan yakni gejala Power Steering rusak.

Perlu diketahui, bahwa terdapat 2 jenis Power Steering yaitu hidrolik dan elektrik. Dari segi perawatan memang lebih mudah jenis hidrolis. Kalau dari segi fungsi sama-sama mempermudah pengemudi dalam mengendalikan kemudi mobil dan juga lebih ringan.

Gejala Power Steering Rusak

Berikut ini merupakan beberapa gejala saat Power Steering mengalami kerusakan:

1. Cairan Power Steering Berkurang

Gambar ini menunjukkan tempat cairan power steering

Saat cairan power steering berkurang kemudi akan terasa berat

Kinerja dari Power Steering didukung oleh cairan Power Steering yang mempunyai fungsi untuk memberikan tekanan pada piston di bagian rumah kemudi. Jika cairannya kurang maka terjadi penurunan jumlah gaya piston. Dengan begitu kemudi akan terasa berat ketika diputar sehingga perlu tenaga untuk memutarnya.

>>> Ini alasan mengapa power steering elektrik tidak lebih bandel dari hidrolik

2. Rusaknya Power Steering Belt

Gambar ini menunjukkan sebuah tangan memegang power steering belt

Sabuk Power Steering bisa mengalami kendor, rusak ataupun putus

Komponen lain yang berada pada Power Steering adalah Power Steering belt. Fungsinya adalah sebagai komponen yang menjadi penyalur antara minyak Power Steering menuju ke rumah kemudi. Bagian ini rentan bermasalah sehingga perlu dilakukan pengecekan dan penggantian berkala. Masalah yang sering terjadi pada bagian ini adalah kendor, rusak bahkan sampai putus.

>>> Klik di sini untuk mengetahui informasi tentang review Mobil terlengkap

3. Rusaknya Rumah Kemudi Mobil

Gambar ini menunjukkan 2 buah tangan memegang kemudi mobil

Jika dirasa kemudi mobil terasa berat segera dilakukan pengecekan

Adapun gejala Power Steering rusak berikutnya yaitu terjadi masalah pada bagian rumah kemudi. Rumah kemudi sendiri mempunyai beberapa mekanisme meliputi rack & pinion yang berfungsi untuk memutar roda mobil. Fluida Power Steering melumasi bagian tersebut supaya bisa bekerja dengan maksimal. Seiring pemakaian yang sudah lama bisa membuat bagian tersebut aus dan membuat kemudi susah untuk diarahkan. Ciri jika mengalami masalah ini adalah saat menggunakan kemudi ketika mesin baru menyala terasa lebih berat. Namun setelah beberapa saat Power Steering terpelumasi jadi lebih ringan.

>>> Ingin membeli mobil bekas? Dapatkan daftarnya di sini

4. Timbul Dengung Di Power Steering

Gambar ini menunjukkan selang power steering pada mobil

Selang Power Steering aus perlu segera diganti

Jika muncul dengung maka kemungkinan ada 2 penyebab. Yang pertama adalah pompa yang bocor dan yang kedua adalah selang telah aus. Jika selang aus maka alirannya jadi terganggu sehingga dapat memunculkan getaran serta timbul suara dengung yang mengganggu. Untuk solusinya adalah dengan melakukan penggantian selang, bila dibiarkan saja dikhawatirkan akan menjalar ke komponen lain di Power Steering.

Sedangkan saat pompa yang bocor maka komponen di dalamnya akan mengalami gesekan tanpa adanya proses pelumasan. Hal inilah yang menjadi penyebab timbulnya dengungan pada Power Steering.

Itulah informasi mengenai gejala Power Steering rusak. Jika mengalaminya segera dilakukan pengecekan di bengkel resmi supaya dilakukan penanganan lebih lanjut. Dengan begitu Power Steering bisa kembali normal dan pengendalian mobil kembali maksimal.

>>> Klik di sini untuk mengupdate tips dan trik otomotif terbaru lainnya!

Berita sama topik