Siap-Siap, Ada Mobil Berbahan Bakar Air dan Alumunium di India
16/10/2018 | Padli Nurdin
Nah, beberapa peneliti dari India yang tergabung dalam IIT Roorkee datang dengan prototipe mobil listrik yang tidak memerlukan bahan bakar bahan listrik, dan mampu bergerak sama dengan mobil standar. Tanpa harus di-charge dan menghabiskan listrik di rumah, mobil baru ini akan berbahan bakar air dan alumunium. Kenapa bisa?
Menurut laporan dari The Print, para siswa dari IIT Roorkee telah memulai usaha bernama Log9 Materials dengan mengembangkan mobil tanpa emisi berdasarkan pada sel inkubasi, dimulai dua tahun lalu. Mobil ini akan mendapatkan kisaran 1.000 km dengan sekali pengisian dan membutuhkan 1 liter air setiap 300 km.
>>> 200 Unit All New Honda Brio Resmi Diserahkan Kepada Konsumen
Mobil ini menggunakan perpaduan air dan aluminium
Setelah pengemudi melewati batas 1.000 km, pelat aluminium perlu diganti. Biaya yang dibutuhkan hanya Rs 5.000 atau jika dikonversikan dengan nilai rupiah saat ini setara dengan Rp 1 juta saja. Waktu yang dibutuhkan juga tidak lama, hanya sekitar 15 menit. Bahkan jika permintaan meningkat, biaya penggantian kemungkinan akan menurun.
>>> Dapatkan beragam informasi unik pasar otomotif hanya di Mobilmo
Proses mobil ini didasarkan pada teknologi sel bahan bakar sederhana dimana menggunakan reaksi elektrokimia untuk menghasilkan listrik. Batang grapheme di sepanjang pelat logam menghasilkan listrik dengan air sebagai basisnya untuk reaksi kimia. Listrik yang dihasilkan akan dikirim ke motor listrik untuk menggerakkan mobil.
Pendiri dan CEO Log9 Material, Akshay Singhal, menegaskan kepada The Print bahwa perusahaannya sudah bernegosiasi dengan perusahaan mobil terkait rencana produksi massal. Ia menyebutkan dukungan pemerintah sangat diharapkan untuk membantu pengembangan mobil ini.
>>> Membeli mobil baru, cek daftar harga mobil terupdate dan terlengkap di Mobilmo.com
Tim Log9 Materials yang dipimpin oleh Akshay Singhal
Pakar dan jurnalis otomotif India, Tutu Dhawan, mengatakan teknologi tersebut bisa menjadi masa depan otomotif. Pemerintah India saat ini sedang menggunakan sumber-sumber alternatif bahan bakar dan optimis tentang kendaraan listrik.
Akshay menjelaskan bahwa tantangan terbesar dari IIT akan untuk menjaga biaya produksi. Produksi massal membutuhkan kebutuhan baterai yang tepat dan tahan lama. Dan jika ditangani, inovasi ini bisa menyelesaikan masalah yang dihadapi oleh kendaraan listrik saat ini, yaitu jarak dan titik pengisian.
>>> Beragam berita informatif dunia otomotif hanya di Mobilmo
Berita sama topik
-
23/07/2021 | Abdul
Ada Video Viral Orang Tiduran Di Jalan Tol, Ini Tanggapan Jasa Marga
Jalan tol kerap digunakan pengendara untuk melajukan kendaraannya dengan kecepatan cukup tinggi. Hal tersebut karena semua mobil melaju dengan cepat sehingga saat melaju pelan bisa mengganggu pengendara lain. Yang terpenting patuhi peraturan dan rambu-rambu serta batas kecepatan. Lantas bagaimana jika bertemu dengan orang tiduran di jalan tol?
-
19/01/2021 | Abdul
Bus Dengan Susunan Kursi 1-1-1 Mulai Diminati Di Masa Pandemi Covid-19
Bus dengan susunan kursi 1-1-1 mulai diminati oleh banyak orang. Hal ini berhubungan dengan social distancing karena masih adanya pandemi Covid-19 di Indonesia. Kita berharap virus tersebut dapat hilang dan aktivitas kembali normal.
-
17/11/2020 | Abdul
Semakin Canggih, Lampu Iluminasi Pada Sabuk Pengaman Bikin Pemasangan Mudah Saat Gelap
Lampu iluminasi pada sabuk pengaman diberikan oleh pihak Skoda yang merupakan pabrikan mobil asal Ceko. Teknologi tersebut diberikan supaya saat gelap bisa tetap memasang sabuk pengaman dengan mudah.