Punya Rencana Liburan Sekolah Saat Libur 14 Hari, Stop! Ini Alasannya

Banyak orang tua yang tidak memahami mengenai alasan sekolah diliburkan selama 14 hari. Jadi bagi para orang tua sebaiknya menunda rencana liburan sekolah saat ini, karena tujuan diliburkan adalah menanggulangi adanya penyebaran virus corona.

Pemerintah dan masyarakat perlu bekerjasama dalam mencegah penyebaran virus Covid-19

>>> Baca Juga, Mencegah Virus Corona, Bus Dan Halte Transjakarta Dibersihkan Secara

Mengapa sekolah libur selama 14 hari ?

Para orang tua diharapkan menerima apa yang telah diputuskan oleh pihak pemerintah atau beberapa kepala daerah di Indonesia. Untuk tujuan dan penjelasan sekolah diliburkan 2 hari adalah :

• 14 hari itu sangat penting dan harus disertai tindakan kepatuhan
• 14 hari itu mampu menghentikan laju penularan Covid-19
• 14 hari itu mampu menyelamatkan ribuan orang

Kalau hanya itu saja banyak orang yang belum paham, jadi kami akan menjelaskannya di bawah ini :

1. Pada saat terjadi kontak antara seseorang dengan apapun yang beresiko membuatnya terinfeksi dengan Covid-19 maka minimal perlu menunggu minimal sampai 14 hari. Apabila ternyata dalam waktu tersebut tidak terjadi gejala apa-apa terkait virus tersebut maka orang tersebut aman.

2. Untuk memotong rantai penularan, akan tetapi hal tersebut perlu dukungan masyarakat yakni selama liburan harus tetap berada di rumah.

Jadi jika sudah mempunyai rencana liburan sekolah sebaiknya mengurungkan niatnya.

Contoh :

Seorang anak libur mulai tanggal 16 Maret sampai 30 Maret. Masuk sekolah pada tanggal 31 Maret, tapi anak tersebut ternyata jalan-jalan ke tempat kumpulan orang pada tanggal 25 Maret, apabila anak tersebut tertular Covid-19 pada saat liburan, maka saat masuk sekolah belum ada tanda-tanda terserang penyakit tapi telah membawa virus tersebut sehingga berpotensi menular ke teman-temannya. Jika hal tersebut dilakukan maka efek domino akan tetap terjadi dan rantai penularan tidak terputus.

>>> Ingin membeli mobil bekas? Dapatkan daftarnya di sini

Sekolah libur 2 minggu terkait vorus corona

Oleh sebab itulah partisipasi masyarakat tetap diperlukan, jadi pemerintah mengadakan program libur 14 hari dan dari pihak masyarakat menjaga anak-anaknya di rumah. Jangka waktu 2 minggu tersebut bisa digunakan untuk saling memantau apakah ada gejala yang menunjukkan adanya serangan Covid-19 atau tidak. Bila ada salah satu yang menderita dapat segera ditangani dan stop sampai pada dia saja, jangan biarkan kontak dengan orang lain di sekitar tapi lakukan penanganan dengan segera.

Jadi jelaskan kepada orang-orang untuk memahami dan patuh terhadap pemerintah. Manfaatkan 14 hari ini untuk saling memantau supaya penularan tidak terus berlangsung. Bagi yang sudah punya rencana liburan sekolah sebaiknya dibatalkan terlebih dahulu.

>>> Beragam berita informatif dunia otomotif hanya di Mobilmo