Ini Strategi MTF Untuk Menghadapi Tantangan Pembiayaan Kendaraan
10/03/2020 | Abdul
Perusahaan pembiayaan juga ikut terdampak karena virus corona yang menyebar. Sehingga dibutuhkan beberapa strategi yang perlu dilakukan supaya perusahaan tetap lancar dan tidak terlalu mengalami masalah. Dalam hal ini strategi MTF juga diterapkan untuk menghadapi tantangan pembiayaan kendaraan di tengah wabah virus corona.
Mandiri Tunas Finance mempunyai strategi hadapi tantangan pembiayaan
>>> Baca Juga, Mau Beli Mobil, Kenali Perbedaan DP dan TDP
Berkaitan dengan hal tersebut, dari pihak Arya Supriadi selaku Direktur Utama MTF (Mandiri Tunas Finance) mengungkapkan. Bahwasanya wabah virus corona dapat memberi dampak jangka panjang dan juga jangka pendek. Untuk jangka pendek, dampak yang paling terasa adalah jumlah wisatawan yang mengalami penurunan. Sementara untuk perusahaan tidak hanya kendaraan pribadi saja yang dibiayai, akan tetapi juga pada kendaraan komersial.
"Kami membiayai (pembelian kendaraan) beberapa pengusaha wisata, seperti kendaraan bus dan rental. Ini yang paling terkena dampak. Banyak sekali wisatawan di Manado, Bali, Bintan dan Batam, berasal dari China. Pertumbuhan wisatawan kita sendiri memang didominasi China. Ini yang terkena dampak pertama. Kita juga belum tahu sampai berapa lama (wabah) virus ini bertahan," jelas Arya ketika berada dalam wawancara CEO Talk iNews.id yang bertempat di Gedung Graha Mandiri, Jakarta.
Masih membahas tentang strategi MTF, untuk dampak jangka panjang dari pihak Arya memberikan keterangan. Bahwasanya untuk pengaruh jangka panjang yaitu soal ekonomi secara menyeluruh, seperti pada bagian komoditas. Jika dilihat dari ekonomi global, China memberi pengaruh yang cukup besar yaitu 16%. Apalagi untuk Indonesia komoditasnya cukup banyak bergantung pada negara tersebut. Sehingga dalam situasi ini dampaknya terhadap ekspor komoditas yang mengalami penurunan.
"Kondisi ini membuat kebutuhan pembiayaan kendaraan berkurang. Selain membiayai pembiayaan retail, kami juga membiayai kendaraan komersial dan alat berat, yang pasti ini akan berdampak besar jika terjadi penurunan pada komoditas," tambah Arya.
>>> Ingin membeli mobil bekas? Dapatkan daftarnya di sini
Berdasarkan data Gaikindo penjualan mobil menurun di tahun 2019
>>> Baca Juga, 2 Lembaga Kredit Mobil Via Leasing Dan Bank, Mana Yang Dipilih?
Pihaknya juga mengungkapkan, bahwasanya pada tahun 2019 penjualan mobil mengalami penurunan sekitar 9 sampai 10%. Jumlah tersebut dilihat dari data Gaikindo, sehingga kinerja perusahaan pembiayaan secara otomatis terpengaruh. Yang mana pihak leasing sendiri 75% membiayai dalam sektor otomotif baik out kendaraan bermotor dan juga mobil.
"Tahun ini, diperkirakan tidak ada perubahan signifikan. Statement ini keluar sebelum terjadi dampak penyebaran virus korona. Perkiraan kami tahun ini pembiayaan kendaraan akan terkoreksi," ujar Arya.
Melihat hal tersebut, tentunya ada strategi tersendiri yang dilakukan oleh para perusahaan pembiayaan. Seperti MTF yang mempunyai kebijakan diversifikasi produk. Yang mana hak tersebut sudah 2 sampai 3 tahun terakhir telah dilakukan. Jadi strategi MTF untuk pembiayaan tidak hanya bergantung mobil baru saja, mengingat dari segi pertumbuhan kurang begitu signifikan.
"Pertumbuhannya tidak signifikan, walaupun sebenarnya potensi penduduk Indonesia besar dan rasio kepemilikan rumah tangga terhadap mobil masih kecil. Namun, kenyataannya penjualan kendaraan belum bisa mencapai rekor penjualan tertinggi 1,2 juta unit yang terjadi pada 2012-2013. Setelah itu angkanya turun terus," ujarnya.
Pengaruh akan hal tersebut disebabkan oleh beberapa faktor. Untuk yang pertama adalah kondisi ekonomi dan kedua yaitu behavior. Ditambah lagi tren kendaraan umum yang sangat mudah seperti fasilitas taksi dan ojek online sehingga permintaan kendaraan jadi menurun.
>>> Ingin membeli mobil bekas? Dapatkan daftarnya di sini
Leasing juga membiayai mobil bekas
"Ini yang terjadi, menyebabkan penjualan kendaraan turun, otomatis perusahaan pembiayaan kendaraan berusaha mencari strategi, bagaimana bisa survive di tengah penurunan penjualan kendaraan," kata Arya.
Jadi terdapat strategi-strategi tersendiri yang dilakukan oleh pihak perusahaan pembiayaan. Seperti strategi MTF dalam menghadapi tantangan kendaraan dalam kondisi wabah virus corona.
>>> Beragam berita informatif dunia otomotif hanya di Mobilmo