Cegah Covid-19 Vaksinasi Kembali Dilakukan Untuk 2000 Karyawan
26/07/2021 | Abdul
Virus Covid-19 masih belum hilang, pihak pabrikan mobil berusaha memberikan yang terbaik kepada para konsumennya. Tapi tidak hanya itu saja, karyawan juga mendapatkan perhatian seperti pabrikan mobil Honda. Dimana sebagai langkah cegah Covid-19 pihak HPM kembali melakukan vaksinasi.
Vaksinasi karyawan HPM sudah 70%
>>> Lihat Juga, Beberapa Mobil Honda Dapat Diskon PPnBM 100%, Ini Saatnya Beli Mobil
Vaksinasi dilakukan untuk 2000 karyawan di pabrik HPM (Honda Prospect Motor). Dalam acara vaksinasi tersebut dengan melakukan kerjasama antara pihak PT HPM dengan Apindo (Asosiasi Pengusaha Indonesia) Kabupaten Karawang. Hal tersebut juga menjadi salah satu komitmen dan juga memberikan dukungan dari pihak HPM terhadap program vaksinasi pemerintah.
Kegiatan vaksinasi dilakukan pada 24/7/2020 dan telah mencapai 70%. Adapun yang telah mendapatkan vaksinasi adalah Karyawan di Pabrik Karawang dan Head Office Jakarta. Meskipun belum semuanya, akan tetapi untuk karyawan lain juga tetap ditargetkan untuk bisa mendapatkan vaksin secepatnya pada bulan juli akhir atau bulan Agustus awal.
Tidak hanya vaksinasi saja yang dilakukan oleh pihak HPM dalam cegah Covid-19. Hal lainnya juga dilakukan seperti pengaturan kerja dari rumah diberlakukan dan juga penerapan protokol kesehatan di seluruh area kerja, tracing, treatment serta testing dilakukan dengan ketat.
Berhubungan dengan hal tersebut dari pihak Adi Suryadi selaku Human Resources and General Affairs Director HPM menyebutkan, bahwasanya dengan vaksinasi maka imunitas tubuh bisa lebih tinggi.
Karyawan yang belum divaksin rencananya dilakukan pada akhir Juli atau awal Agustus
“Manajemen HPM sangat berkomitmen untuk mendukung akselerasi atau percepatan program vaksinasi pemerintah, karena kami meyakini dengan program ini diharapkan pandemi Covid-19 dapat dilalui dan ketahanan fisik serta imunitas tubuh setiap orang akan lebih tinggi, sehingga dapat melewati masa pandemi ini tetap dalam keadaan sehat," ungkapnya.
Sebagai tambahan, bahwa PPKM Level 4 telah diumumkan dan dilakukan perpanjangan. PPKM artinya pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat. Pengumuman perpanjangan dilakukan pada 25/7/2021, pada sejumlah daerah telah dilakukan penerapan kembali dari mulai 26 Juli sampai 2 Agustus 2021.
Dengan penerapan PPKM level 4 diharapkan proses cegah Covid-19 bisa lebih maksimal. Pembatasan pada beberapa sektor dilakukan seperti wisata, seni budaya, transportasi, tempat makan, pusat perbelanjaan, pendidikan, perkantoran serta sosial dan masyarakat.
Terkait hal tersebut diungkapkan pihak Presiden RI Joko Widodo dalam tayangan Youtube Sekretariat Presiden.
"Namun demikian, kita harus tetap berhati-hati dalam menyikapi tren perbaikan ini. Tetap harus selalu waspada menghadapi varian Delta yang sangat menular," kata Bapak Presiden.
>>> Baca Juga, Ada Video Viral Orang Tiduran Di Jalan Tol, Ini Tanggapan Jasa Marga
Perlu diketahui bahwa sebelumnya telah dilakukan PPKM Level 3 dan 4 yang penerapannya dilakukan pada tanggal 21-25 Juli untuk Jawa dan Bali meliputi Kabupaten/Kota. Adapun terkait PPKM Level 4 ditujukan pada provinsi dengan kasus Covid-19 tercatat dalam per Minggu lebih dari 150/100.000 penduduk. Kemudian di Rumah Sakit yang sedang dilakukan perawatan per Minggu 30/100.000 serta angka kematian per Minggu mencapai 5/100.000.
Oleh sebab itu marilah kita mendukung kebijakan dari pihak pemerintah dalam cegah Covid-19 dengan tetap di rumah saja. Jika keluar rumah jangan lupa untuk menerapkan protokol kesehatan seperti memakai masker, menjaga jarak dan cuci tangan dengan air mengalir.