6 Telah Selesai, Tangga Darurat Di Tol Layang Cikampek Ditargetkan Rampung Akhir Maret 2020

28/02/2020 | Abdul

PT Jasamarga Jalan layang Cikampek (JJC) merupakan pengelola jalan tol layang Jakarta –Cikampek II. Yang mana dikabarkan 8 tangga darurat di tol layang Cikampek tengah dibangun untuk keadaan darurat. Tentunya hal tersebut menjadi salah satu yang cukup menggembirakan karena evakuasi saat terjadi kecelakaan bisa dilakukan lebih cepat.

Gambar ini menunjukkan tangga darurat yang belum selesai sampai ke jalan layang

Pembangunan tangga darurat di median jalan tol

>>>  Baca Juga, Tilang Elektronik Belum Berlaku di Tol Jakarta Cikampek II Elevated

Berkaitan dengan hal tersebut, dari pihak Djoko Dwijono selaku Direktur Utama JJC menyebutkan, bahwasanya untuk tangga tersebut penggunaannya hanya ditujukan untuk keperluan darurat saja. Adapun contohnya adalah mengevakuasi korban kecelakaan yang nantinya akan disupervisi dari pihak petugas layanan jalan tol Jasa Marga.

Jadi tangga tersebut tidak untuk keperluan lain atau bukan tangga umum yang bisa dipakai kapanpun. Seperti misalnya kebelet dan ingin buang air besar atau pipis dan juga makan atau digunakan untuk beristirahat. Jadi jangan sampai salah dalam menggunakannya .

“Teknisnya, pengguna jalan yang mengalami keadaan darurat akan diarahkan petugas untuk menuruni anak tangga darurat menuju ke Jalan Tol Jakarta-Cikampek yang berada di bawah Jalan Tol Jakarta-Cikampek II (Elevated). Nanti, akan ada petugas kami yang siaga di median/tengah jalan tol untuk membantu pengguna jalan,” ujar Djoko yang dikutip dari keterangannya pada 27/2/2020.

Pihak Djoko menambahkan, bahwasanya untuk PT JJC melakukan pengerjaan pembangunan 8 tangga tersebut dimulai sejak tanggal 6 Januari 2020. Untuk informasi saat ini menyebutkan bahwa untuk 6 tangga sudah rampung dari total 8 tangga yang direncanakan.

“Kami menargetkan, pembangunan seluruh tangga darurat tersebut selesai pada akhir Februari 2020. Namun, baru akan bisa digunakan pada pertengahan Maret 2020 karena masih ada finishing pemasangan guard rail untuk pelindung tangga di atas dan pekerjaan perapihan di bawahnya,” tambah Djoko lagi.

Djoko juga mengungkapkan bahwa untuk penempatan tangga darurat di tol layang Cikampek dipasangkan di tengah atau median jalan tol. Yang mana tempat tersebut tidak terlalu jauh dari area u-turn, untuk lokasi tepatnya adalah

  1. Km 13 + 200
  2. Km 17 + 200
  3. Km 21 + 500
  4. Km 24 + 800
  5. Km 28 + 300
  6. Km 31 + 900
  7. Km 36 + 700
  8. Km 38 + 600

>>> 3 Hal Berikut Turut Berperan Pada Seringnya Kecelakaan di Jalan Tol Cipularang

Gambar ini menunjukkan tangga darurat di jalan tol Cikampek

Tangga darurat hanya untuk keadaan darurat seperti evakuasi korban kecelakaan

Untuk waktu pengerjaan dari proyek tersebut dimulai jam 22.00 pada window time di setiap harinya sampai jam 05.00 WIB. Sementara itu, pada waktu window time weekend dimulai jam 22.00 sampai jam 06.30 WIB.

Untuk pengerjaan tangga darurat di tol layang Cikampek dimulai dengan pembuatan pondasi kemudian melakukan pembobokan barrier atau parapet. Setelah itu dilanjutkan dengan erection struktur tangga sampai membuat aksen tangga darurat. Untuk pengerjaannya dilakukan dengan sistem minor, jadi pelaksanaannya juga tergantung dari situasional atau melihat kondisi lalu lintas di jalan tersebut.

>>> Beragam berita informatif dunia otomotif hanya di Mobilmo