Nissan Note Si Ganteng Pesaing Terberat Honda Jazz di Indonesia

Awal tahun 2017 tepatnya hari Selasa 17 Januari yang lalu Nissan Thailand secara resmi meluncurkan mobil terbaru di segmen spacious hatchback. Memiliki nama Nissan Note dengan wajah ganteng yang diutus untuk merebut pangsa pasar All New Honda Jazz.

Presiden Direktur Nissan Motor Indonesia, Antonio Zara nampaknya juga tertarik untuk mendatangkan mobil hatchback sebagai pesaing Honda Jazz di dalam Negeri. Sepertinya, dirinya melihat ada celah yang terbuka untuk untuk memboyong Nissan Note dari Negeri Gajah Putih dengan skema perdagangan bebas di Asia Tenggara. "Setelah di Thailand, dan kami bisa membawanya masuk ke Indonesia, ekspor dengan skema ASEAN Free Trade Area (AFTA). Namun, kami bakal mempelajarinya terlebih dahulu untuk menjadi produk yang akan kami pasarkan di dalam negeri," ujar pria yang akrab disapa Toti itu, Rabu (18/1/2017). Meskipun Toti juga menyadari bahwa saat ini pangsa pasar untuk mobil hatchback citycar sedang mengalami kemerosotan akan tetapi hal tersebut dianggap bukanlah suatu masalah yang begitu penting bagi Nissan Indonesia. Pasalnya, Nissan Indonesia ingin berpartisipasi di semua segmen pasar otomotif dalam Negeri.

"Menurut saya, kami tidak hanya mau berpartisipasi hanya di segmen besar. Kami adalah perusahaan global, dan bagus untuk merek seperti itu memiliki semua segmen untuk ikut bersaing, mulai dari LCGC, non-LCGC (city car), MPV, termasuk hatchback," ucap Toti. Melansir dari Bangkokpost, hari Rabu 18 Januari 2017, Nissan Note di Thailand hadir dengan mengandalkan dapur pacu berupa mesin berkapasitas 1.2L yang mana mesin tersebut sanggup menyemburkan tenaga hingga 79tk. Selain itu Nissan Note juga menjadi salah satu mobil yang cocok untuk anak muda dikarenakan masuk pada jajaran mobil yang irit bahan bakar, rata-rata bisa mencapai 20 kilometer per liternya, dengan emisi CO2 di 120g/km.

Jika memang Nissan Note ini benar-benar didatangkan di pasar otomotif Indonesia kemungkinan bakal masuk di segmen City car karena mengingat ukuran mesinya yang hanya 1.2L. Namun jika memamang dipaksakan masuk pada segmen mobil hatchback bisa jadi kehadirannya bakal menggantikan mobil Nissan Livina X Gear, karena dari data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor (Gaikindo) sepanjang bulan Januari hingga November 2016 yang lalu pasokannya hanya 9 unit saja.