Kurang Laris, Mitsubishi Tak Mau Mirage Jadi LCGC

10/10/2017 | Mobilmo.com

Segmen mobil kota nampaknya semakin kehilangan eksistensi. Dari tahun 2013 segmen ini terus mengalami penurunan. Kehadiran mobil murah berjuluk LCGC juga makin membuat posisi mereka terdesak karena konsumen banyak pindah ke lain hati. Mitsubishi Mirage menjadi korban. Penjualan City car andalan tiga berlian ini mengalami

Pindah ke LCGC? Mitsubishi Indonesia mengaku pasrah dengan keadaan ini. Mirage tetap akan dipertahankan sekalipun penjualannya kurang menggembirakan. Terlebih dengan munculnya mobil murah LCGC 7 penumpang yang membuat posisi Mirage makin terjepit. Apakah lantas Mitsubishi berencana mengganti Mirage dengan versi LCGC guna menggenjot penjualan? Menurut Irwan Kuncoro selaku Director for Sales and Marketing Devision Mitsubishi Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), Mitsubishi belum berencana kearah itu, bahkan cenderung menolak. “Soal itu, sampai saat ini belum ada rencana,” tutur Irwan kepada media beberapa waktu lalu.
Kembali ke belakang, saat pemerintah meluncurkan program Kendaraan Bermotor Roda Empat Hemat Energi dan Harga Terjangkau (KBH2). Dengan penuh antusias Mitsubishi mau mengikuti program tersebut sebagaimana produsen lain seperti Honda juga mengikuti dengan Brio Satya-nya. "Mitsubishi punya teknologi! Mau mesin 1.000 cc atau 1.200cc, ada! Ketentuannya harus jelas dulu. Mereka (prinsipal) sangat menantikan petunjuk teknis dan pelaksana dari pemerintah," kata Rizwan Alamsjah yang saat itu, 2013 menjabat Direktur Pemasaran Eksekutif PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB). Kini Rizwan menjabat sebagai Ketua III Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Apa hendak dikata, hingga kini, apa yang direncanakan Mitsubishi tidak pernah direalisasi. Mitsubishi tidak ikut dalam program KBH2 dan tak ikut menelurkan produk LCGC. Mitsubishi hanya bisa memandang rivalnya, Honda yang panen raya atas keputusannya ikut dalam program mobil murah pemerintah. Andalan Honda di kelas mobil mungil, Brio sukses menjadi tulang punggung penjualan mobil Honda di bulan September 2017 dengan total penjualan mencapai 30.268 dari Januari hingga September.

Tentu segala hal sudah dipertimbangkan secara masak. Termasuk keputusan Mitsubishi untuk urung terjun ke segmen LCGC. Mitsubishi tetap dijual dengan harga seperti tertera di situs resmi Mitsubishi Indonesia. Paling murah, yaitu tipe GLX seharga Rp 173 juta, lalu tipe GLS seharga Rp 185 juta dan yang termahal tipe Exceed seharga Rp 197.5 juta. Terpaut jauh dengan harga mobil LCGC. Varian termahalnya hanya di kisaran angka Rp 150 juta dan yang termurah Rp 90 jutaan.