Suzuki Indonesia Disarankan Jangan Terus Impor

09/02/2018 | Mobilmo.com

Maruti Suzuki menyarankan agar Suzuki Indonesia melakukan lokalisasi produksi sebab segala yang dibutuhkan telah tersedia.

Suzuki Indonesia berhasil menempatkan diri di barisan atas penjualan mobil di tanah air di posisi lima besar. Beberapa model juga cukup diperhitungkan para kompetitor yang bermain di segmen yang sama, seperti Ignis. Model city car ini mengalami sukses besar sejak pertama kali diluncurkan April 2017 di pameran otomotif Indonesia International Motor Show (IIMS). Hingga akhir tahun 2017 mobil ini terjual lebih dari 14.000 unit dan mendongkrak posisi Ignis ke peringkat ke 3 model Suzuki terlaris setelah Ertiga dan Carry Pick Up.

Suzuki Ignis di pameran otomotif IIMS 2017

Sayangnya, dengan penjualan yang cukup besar, Ignis masih harus didatangkan dari negara lain, yaitu India secara utuh atau CBU. Belum lagi dengan model Suzuki yang lain seperti Baleno, Ertiga Diesel, dan SX-4 S-Cross. yang juga diimpor dari luar. Di tahun 2017 saja tercatat Maruti Suzuki India telah mengekspor sebanyak 21.815 unit mobil ke Indonesia. Naik berlipat-lipat hingga 840 persen jika dibandingkan dengan tahun 2016. Kesuksesan Maruti Suzuki India mengekspor berbagai model CBU ke Indonesia ini jelas membuat Suzuki India merasa senang. Tapi di sisi yang lain, Maruti Suzuki justru memandang hal ini kurang bagus untuk masa depan Suzuki Indonesia. Pemain bisnis otomotif yang cukup disegani di India tersebut malah memberi saran agar Suzuki Indonesia bisa memproduksi sendiri berbagai model yang selama ini diimpor. Managing Director & CEO Maruti Suzuki India Limited, Kenichi Ayukawa mengaku senang dapat jatah memenuhi kebutuhan konsumen di Indonesia. Tapi dia tidak memandang cara ini sebagai yang terbaik buat Suzuki Indonesia untuk jangka panjang.

Pabrik mobil suzuki di Cikarang Bekasi Jawa Barat

Menurut Ayukawa, hampir semua yang dibutuhkan untuk produksi dalam negeri di Indonesia sudah tersedia mulai fasilitas hingga sumber daya manusia. Indonesia memiliki dua pabrik, di Cikarang Pusat dan Tambun Bekasi yang mampu memproduksi mobil Suzuki dalam jumlah besar. Kapasitasnya maksimumnya mencapai 240.000 unit per tahun. “Dalam sudut pandang jangka panjang. Suzuki Indonesia, anak perusahaan kami (Suzuki Motor Corporation), kami berharap mereka berkembang dan bertumbuh di pasar lokal. Untuk melakukan hal itu mereka harus mengembangkan produksi lokal,” tutur Ayukawa. “Indonesia juga punya fasilitas produksi sendiri, jadi lebih baik mereka memproduksi sendiri,” sambungnya. Maruti Suzuki bakal mendukung sepenuhnya terhadap produksi lokal Suzuki di Indonesia. Bahkan untuk model baru yang berasal dari India sekalipun.

Perakitan Carry Pick Up di Pabrik Suzuki Bekasi

Baca :