Kabarnya Suzuki Ertiga 2018 Bakal Pakai Platform Heartect

14/09/2017 | Mobilmo.com

Generasi baru Suzuki Ertiga dikabarkan sedang dipersiapkan oleh PT. Suzuki Indomobil Sales (SIS). Kabar yang beredar di Indianautosblog, Ertiga generasi baru ini bakal diluncurkan awal tahun 2018. Kabarnya juga platform yang digunakan Ertiga 2018 ini adalah Heartect seperti yang telah digunakan pada Suzuki Swift dan Suzuki Ignis sehingga nantinya mobil ini akan memiliki bobot lebih ringan daripada platform yang standar. Tentang peluncuran Ertiga baru pernah diutarakan oleh pihak PT. SIS kepada media beberapa waktu lalu. Direktur Pemasaran PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) 4W, Donny Saputra pernah mengatakan kalau tidak ada halangan, semester pertama tahun 2018 rencananya sudah siap diluncurkan.

Platform Heartect Suzuki

"Rencananya seperti itu, semester pertama tahun depan kita inginnya meluncurkan Ertiga terbaru," tutur Donny kepada media. Akan tetapi saat dikonfirmasi ulang, Donny belum bisa memberikan kepastian. Yang jelas menurutnya, sudah ada survey dan riset yang dilakukan. "Masih jauh, belum bisa konfirmasi apa-apa dulu, yang pasti kami memang ada studi," kata Donny kepada media, Senin (11/9/2017) Bila melihat rentang waktu yang telah dilalui, Ertiga memang sudah harus diremajakan. Sejak pertama kali diluncurkan pada tahun 2012, belum ada perubahan signifikan pada low MPV andalan Suzuki ini. Terlebih melihat pasar tahun ini, semakin banyak kompetitor baru bermunculan. Dari mulai model lama yang mengalami pembaruan hingga model baru yang benar-benar fresh seperti duo low MPV Wuling Confero dan Mitsubishi Xpander. Kedua produk tersebut cukup berhasil memikat banyak konsumen dari awal peluncurannya hingga saat ini, khususnya Mitsubishi

Wuling Confero pun demikian, meski penjualan masih di bawah angka 1.000 unit, perlahan tapi pasti mobil Low MPV terbaru asal negeri China ini mulai menunjukkan peningkatan. Bahkan untuk wilayah Bali, Wuling Confero S sudah mulai didistribusikan ke konsumen. Senada dengan yang diutarakan Donny, Harold Donel selaku Head of Research and Brand Development 4W PT. SIS juga belum bisa memberikan konfirmasi mengenai kelanjutan Ertiga baru yang akan menggunakan platform Heartect. "Update-nya saya tidak tahu, tapi kalau melihat dari sisi teknologi memang beberapa produk baru Suzuki yang belakangan ini meluncur sudah menggunakan Heartect, jadi bisa saja demikian (pakai Heartect)," ujar Harold diplomatis. Mengenai euforia kompetitor, Donny Saputra mengaku tidak begitu cemas. Kompetisi tetap akan berjalan seperti biasa. Meski banderol harga dengan keduanya, khususnya Wuling terpaut lumayan jauh, Ertiga yakin masih akan dapat banyak bagian dikarenakan harga Ertiga adalah yang paling ideal. Varian termurah dari Suzuki Ertiga, yaitu New Ertiga Airbag ABS dijual dengan harga Rp 214 juta. Sedangkan yang termahal, yaitu Ertiga Dreza GS matic dijual dengan harga Rp 239.5 juta. Di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2017 Agustus lalu, Ertiga mendominasi penjualan Suzuki. Dari total penjualan sebanyak 945 unit selama pameran, Ertiga mencatatkan Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) sebanyak 296 unit. Disusul

"Kita ikuti saja alurnya seperti apa, tetapi kami tidak diam begitu saja," kata Donny di kawasan BSD, Tangerang beberapa waktu lalu. Apakah Ertiga 2018 benar-benar akan meluncur dengan berbagai rombakan? Apakah juga benar-benar akan menggunakan platform Heartect? Kalau iya, tentu pasar akan semakin kompetitif. Persaingan makin seru karena pilihan masyarakat makin beragam. Kita nantikan saja di tahun 2018.