Toyota - Daihatsu Siapkan Penantang Cross, Ini Tanggapan Datsun

23/01/2018 | Mobilmo.com

Toyota - Daihatsu Siapkan Penantang Cross, Ini Tanggapan Datsun

Nama Datsun kembali dibangkitkan oleh Nissan pada tahun 2012 setelah sempat meredup sejak tahun 1981. Produk pertama Datsun lahir di India pada tahun 2013. Kemudian pada tahun 2014 Datsun masuk ke pasar Indonesia, Rusia dan Afrika Selatan.

Datsun Go di India

Kalau boleh dibilang sasaran Nissan adalah negara-negara berkembang, boleh jadi itu benar. Nissan memang menghadirkan mobil-mobil compact yang harganya terjangkau untuk negara-negara tersebut seperti Datsun Go dan Go+. Meski demikian Head of Marketing and Sales, Asia-Oceania, Vincent Wijnen, merasa kurang sependapat bila produk-produk tersebut dibilang emerging market. “Saya sebenarnya tidak suka nama istilah emerging market, tapi lebih kepada sebuah pasar yang membutuhkan produk yang ada di kategori affordable segmen (juga affordable price),” tutur Vincent, Kamis (18/1/2018) lalu. Perjalanan Nissan merintis ulang merek Datsun sepertinya bakal menemui ganjalan. Produk mobil compact-nya bakal mendapatkan gangguan dari para rival sekaligus kompetitor bebuyutan yang selama ini merajai pasar mobil di Indonesia, Toyota - Daihatsu. Baca :

Datsun Cross model baru compact bertransmisi CVT saat peluncuran 18/1/2018

Beberapa waktu lalu Direktur Pemasaran PT Astra Daihatsu Motor, Amelia Tjandra mengungkapkan rencana duet maut Toyota-Daihatsu. Dua aliansi tersebut sedang mempersiapkan produk baru penantang Cross dalam proyek berlabel Emerging-market Compact Car Company (ECCC). Memang belum disebutkan apa namanya, bagaimana bentuknya dan berapa harganya. Banyak kalangan memprediksi produk yang sedang dalam proses pembuatan bakal menyasar pasar yang sekarang sedang dihuni oleh produk-produk Datsun. Kaitannya dengan hal itu, Vincent Wijnen mengaku tidak masalah. Pihak Nissan dan Datsun tetap bangga dengan status The First melalui produk-produknya Datsun Go dan Go+ sebelum akhirnya diikuti oleh Toyota - Daihatsu. Bahkan tidak tertutup kemungkinan merek dan pabrikan lain juga mengikuti. “Kami tidak tidak terkejut dengan itu, kami punya ide dan begitupun mereka. Lagipula pasarnya masih sangat besar dan masih banyak yang mau beli mobil, seperti di Indonesia saja yang penduduknya ada 250 juta orang,” tutur Vincent ketika disinggung soal Toyota-Daihatsu yang bakal meluncurkan model baru melalui skema ECCC.

Datsun Cross tampak Emblem Belakang

Vincent menambahkan, produk Datsun dan Toyota-Daihatsu di ECCC tetap bakal beda. “Soal pernyataan Datsun versus Toyota-Daihatsu (di pasar emerging market), kami punya produk yang berbeda dan posisi berbeda, paket mobilnya juga berbeda. Misalnya Datsun Cross ini saja, kami sudah menyematkan transmisi CVT, ada banyak safety feature,” tambah Vincent. Kita tunggu saja seperti apa produk ECCC Toyota-Daihatsu yang bakal jadi lawan Datsun Cross.