Senasib Dengan Etios, Penjualan Sienta Juga Terjun Bebas

15/12/2017 | Mobilmo.com

Usai merilis hasil menyesakkan dari penjualan Etios, sang pemimpin pasar, Toyota juga mendapatkan hasil kurang menyenangkan dari salah satu MPV pintu geser andalannya, Sienta. Penjualan Sienta ikut-ikutan jeblok. Seperti diberitakan sebelumnya, penjualan Etios mengalami keterpurukan yang amat sangat di bulan November 2017 lalu. Satu-satunya model city car Toyota ini hanya terjual sebanyak dua unit saja atau bisa dibilang hampir tak ada pasokan. Nasib Sienta juga hampir mirip dengan Etios hanya sedikit lebih baik, tapi tetap saja kritis.

Model yang diluncurkan pada awal tahun 2016 ini dilihat dari data wholesales Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) bulan November 2017 hanya terpasok 25 unit saja. Terjun bebas sebanyak 98,99 persen bila dibandingkan tahun 2016 lalu di bulan yang sama. Padahal pada bulan sebelumnya, Oktober 2017 Sienta masih mencatatkan penjualan sebanyak 1.485 unit. Angka perolehan ini merupakan yang paling kecil dan terparah di sepanjang tahun 2017 hingga sebelas bulan. Penurunan ini pernah terjadi di bulan ke Agustus yang mengalami pertumbuhan negatif 61,28 persen. Bulan Oktober penjualan Sienta kembali membaik, mengalami peningkatan sebesar 15 persen. Tapi ternyata itu hanya eforia sesaat. Penjualan kembali anjlok di bulan November.

Belum ada informasi yang jelas dari Toyota apa penyebab menurunnya penjualan Sienta ini. Yang jelas pasti dievaluasi sebab anjloknya cukup drastis dan signifikan. Bisa jadi karena faktor Vehicle Identification Number (VIN) 2017 yang memang sedang masa masa penghabisan, Atau sedang dalam tahap persiapan peluncuran Sienta dengan kode VIN 2018 yang memiliki desain baru, atau karena faktor lain yang belum diketahui publik. Di pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) Agustus 2017 lalu, Toyota memamerkan varian baru Sienta Ezzy dengan model dan warna yang lebih maskulin, Modellista dan Sienta Ezzy yang dipenuhi modifikasi resmi dari PT Toyota Astra Motor (TAM) sehingga jauh dari penampakan model awal.

Dua model baru tersebut waktu itu masih sebatas pajangan dan belum dipasarkan sama sekali. Kalau memang benar keduanya bakal jadi varian baru yang bakal dijual tahun depan, sangat menarik untuk dinanti seperti apa kiprahnya di kompetisi segmen MPV mendatang.