Penurunan Pajak Mobil Mewah Diharapkan Bisa Tingkatkan Ekspor Sedan
04/09/2017 | Mobilmo.com
Ada garapan besar pemerintah terkait dengan industri otomotif nasional. Salah satunya yaitu mematangkan aturan penurunan pajak barang mewah atau Pajak Penambahan Nilai atas Barang Mewah (PpnBM) yang di dalamnya ada nama sedan. Hal ini dilakukan pemerintah agar industri sedan bisa berkembang di Indonesia serta bisa berkompetisi di pasar global dikarenakan pasar dunia lebih menggemari mobil-mobil jenis sedan.
Mitsubishi Xpander, MPV baru yang sedang digandrungi
Apakah pasar sedan di tanah air bisa bangkit lagi menyalip segmen MPV atau minimal sejajar. Hal itu tidak bisa dipastikan. Market yang akan menjawab manakala regulasi pemerintah tentang penurunan beban pajak barang mewah benar benar sudah ditetapkan. "Ini salah satu kegiatan, nanti akan diuji kenyataannya oleh konsumen. Balik lagi, pasar yang akan menentukan," sambung Warih.Bagaimana untuk peluang pasar ekspor sedan
Pemerintah memang memiliki harapan besar, dengan diturunkannya beban pajak barang mewah, pasaran sedan tidak hanya akan meningkat di tingkat lokal, tapi juga ke ekspor. Akan tetapi menurut Toyota, untuk menjelajah pasar dunia banyak hal yang mesti dilewati. Tidak hanya banderol harga yang rendah, banyak faktor lain yang juga menjadi pekerjaan rumah untuk dicari pemecahannya. Salah satunya adalah adanya perjanjian ekonomi antar negara. Indonesia tidak bisa secara ujug-ujug menjual produk ke satu negara, sementara negara tersebut sudah memiliki perjanjian dagang khusus atau umum dengan negara lain. Hal itu dianggap melanggar kaidah kerjasama. Misal, Thailand sudah memiliki kerjasama dengan Selandia Baru dan Australia, sedangkan Indonesia belum. Belum lagi negara lain yang juga memiliki perjanjian dengan negara lain.Toyota Vios jadi andalan ekspor Toyota
Bob Azam selaku Direktur Administrasi PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) mengatakan faktor yang juga harus dipertimbangkan adalah kebijakan aturan arah ekspor, dan kedalaman industri. Semakin besar jaringan distribusi dan pasokan, semakin kuat menghadapi persaingan. “Semakin dalam, rantai pasokannya kuat, maka daya saingnya kuat, ekspornya kuat. Jadi itu saling berkait. Enggak sifatnya otomatis, tapi terus terang, sepanjang kebijakan pemerintah itu bersifat menyehatkan atau membesarkan pasar itu baik untuk kami,” kata Bob beberapa waktu lalu di arena GIIAS 2017, BSD City, Tangerang, Jumat (19/8/2017) Kita juga berharap, rencana kebijakan pemerintah untuk menurunkan pajak barang mewah benar-benar terealisasi sehingga bisa meningkatkan penjualan sedan di dalam negeri dan juga ekspor sedan ke mancanegara.CARI BERITA
Berita mobil populer
Review mobil populer

Spesifikasi Mobil Suzuki Karimun Wagon R Blind Van 2015 : Kendaraan Pekerja Keras Dengan Kargo Luas

Review Toyota Avanza 2008 : Mobil MPV Keluarga Dengan Kaki-Kaki Yang Sangat Baik

Spesifikasi Mobil Daihatsu Taft 1996 : Mobil 90-an Bisa Untuk Bernostalgia

Spesifikasi Mobil KIA Sedona 2016 : MPV Premium Temani Perjalanan Bersama Keluarga