Ada Apa Dengan Sirkuit Sentul, Pak Presiden?

08/03/2018 | Mobilmo.com

Ada banyak spekulasi yang mengemuka ke hadapan public setelah pada hari selasa (6/3/2018) lalu bapak RI 1 atau bapak Presiden Joko Widodo terlihat mengelilingi sirkuit Sentul menggunakan mobil RI 1. Pada kesempatan itu, apa sebenarnya agenda bapak Presiden yang digadang-gadang akan mempertahankan kepemimpinannya pada pesta demokrasi di tahun 2019 nanti, mengelilingi Sirkuit International Sentul. Apakah ada proyeksi pemerintah untuk merenovasi satu-satunya Sirkuit yang dipunyai negara kita?

Presiden berkeliling Sirkuit Sentul menggunakan mobil kepresidenan, Selasa (6/3/2018)

Usut punya usut ternyata, Joko Widodo mengelilingi Sirkuit International Sentul pada selasa kemarin bukanlah agenda utama. Penting untuk dikethaui bahwa, agenda utama bapak presiden adalah dalam rangka mengimplementasikan program kerjanya yaitu, memberikan hak kepada seluruh warga negara Indonesia untuk mendapatkan lahan pribadai. Jadi pada saat itu, agenda terpenting bapak Presiden sebenarnya bukan berkunjung dan melakukan renovasi Sirkuit international sentul akan tatapi dalam rangka membagikan sertifikat lahan, yang diproyeksikan sebanyak 15.000 sertifikat harus sudah diterima oleh masyarakat dalam tahun ini. Program ini memang sudah lama digeber oleh bapak Presiden sebagai salah satu manifestasi program kerjanya yang ada di dalam nawacita orang nomer 1 Indonesia ini. >>> Baca : Ekspor Perdana Xpander, Menperin Berharap Presiden Hadir

Salah satu program presiden dalam masa kepemerintahannya adalah memperjelas status tanah kepemilikan

Akan tetapi, apa yang membuat bapak presiden sampai berkekeliling di Sirkuit International Sentul? Ternyata, setelah Joko Widodo selesai melakukan tugasnya yaitu membagikan sertifikat lahan kepada masyarakat sekitar Sirkuit International Sentul, ada satu kegiatan yang sebenarnya tidak diagendakan terlebih dahulu yaitu mengelilingi Sirkuit Sentul. Agenda itu adalah sesuatu yang bisa dikatakan kesempatan reflek karena bapak Presiden meng-iyakan ajakan salah satu legenda otomotif negara Indonesia, Tinton Soeprapto. Bersama sang anak, Ananda Mikola yang sekarang tengah menjabat sebagai direktur manajemen Sirkuit, Tinton mengajak Presiden untuk mengelilingi lintasan Sirkuit International Sentul yang memiliki panjang kira-kira 4,12 km. Mereka bertiga menghabiskan waktu di dalam mobil RI 1 itu di sirkuit international Sentul.

Bagi presiden, sirkuit sentul bisa dipakai untuk MotoGP, tapi harus ada sedikit direnovasi.

>>> Baca : Resmi Meluncur, Honda Civic Type R Rebut Rekor Di Sirkuit Nurburgring Lalu apa yang dibahas oleh tiga tokoh berbeda itu? Berdasarkan pemaparan yang disampaikan oleh sang legenda otomotif, Tinto Soeprapto, sewaktu di atas mobil RI 1, mereka banyak membahas tentang MotoGp. Memang, wacana tentang MotoGP sudah lama menjadi makanan publik, namun wacana itu tidak menggumpal menjadi sebuah kenyataan hingga kini. Menurut penuturan Tinto, “ini sebenarnya moment kebetulan. Pada hari itu bapak Joko Widodo tengah melakukan aktvitasnya di daerah sini. Jadi saya berusaha untuk menyampaikan terkait MotoGP. Dan pada kesempatan itu Bapak Joko Widodo memang sempat bertanya terkait MotoGP yang seolah-olah tidak ada kelanjutannya”, Tinto menyampaikan terkait agendanya bersama presiden waktu itu.

Presiden Joko Widodo menjawab pertanyaan wartawan usai berkeliling Sirkuit Sentul

Sang Superstar Ananda Mikola juga mengungkapkan inisiasi membangun Sirkuit di tempat lain khusus MotoGP. Namun, bagi bapak Presiden bisa dilakukan optimalisasi Sirkuit sentul untuk MotoGP dengan beberapa renovasi untuk menyesuaikan kebutuhan MotoGP.